kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.606.000   15.000   0,94%
  • USD/IDR 16.290   50,00   0,31%
  • IDX 7.257   75,31   1,05%
  • KOMPAS100 1.072   13,85   1,31%
  • LQ45 846   11,73   1,41%
  • ISSI 216   3,00   1,41%
  • IDX30 435   5,37   1,25%
  • IDXHIDIV20 520   7,40   1,44%
  • IDX80 122   1,62   1,34%
  • IDXV30 124   0,62   0,50%
  • IDXQ30 143   2,07   1,47%

Dividen BUMN Semakin Vital, Tak Cuma untuk Pemerintah, Tapi Juga Bagi Investor Publik


Kamis, 25 Mei 2023 / 10:54 WIB
Dividen BUMN Semakin Vital, Tak Cuma untuk Pemerintah, Tapi Juga Bagi Investor Publik
ILUSTRASI. Logo-logo bank BUMN atau?Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) terlihat di mesin ATM?perbankan di Tangerang Selatan, Jumat (25/6/2021). . (KONTAN/Carolus Agus Waluyo)


Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Musim penbagian dividen tiba. Di tengah pemenuhan APBN, dividen emiten BUMN menjadi andalan. tahun buku 2022, BUMN bisa menyumbang dividen sebesar Rp 80,2 triliun.

Dividen perusahaan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia ini tak hanya menguntungkan pemerintah sebagai pemegang saham terbesar. Keuntungan BUMN ini juga dinikmati investor publik. Sehingga dividen BUMN ini bisa memberikan kontribusi kepada perekonomian nasional dan industri pasar modal Indonesia.

"Saya berharap pembagian dividen BUMN bisa menjadi tradisi yang baik bagi seluruh perusahaan yang mencatatkan di bursa,” ujar .Haryajid Ramelan Sekjen Perkumpulan Profesi Pasar Modal Indonesia (Propami), dalam keterangannya Rabu (24/5).  

Baca Juga: Bank BUMN Menyumbang PNBP Paling Dominan

Ke depan peran emiten BUMN akan semakin vital. Haryajid menyarankan, Menteri BUMN Erick Thohir harus terus menjalankan sinergi BUMN.

"Sinergi BUMN tak sekadar pengembangan bisnis. Juga menyebarkan mental juara yang sudah terbentuk di perusahaan BUMN ke BUMN lain juga harus dilakukan," imbuh Haryajid. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×