Reporter: Yuliana Hema | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT XL Axiata Tbk meraih kinerja yang solid sepanjang 2022. Emiten berkode saham EXCL ini meraup pendapatan sebesar Rp 29,2 triliun atau tumbuh 8,92% secara tahunan.
Realisasi itu ditopang oleh pendapatan data dan layanan digital yang mencapai Rp 26,54 triliun yang naik 8,32% secara tahunan. Segmen ini berkontribusi 91,09% dari seluruh pendapatan.
Adapun laba yang diatribusikan kepada entitas induk alias laba bersih EXCL turun 13,85% secara menjadi Rp 1,1 triliun. Pada 2021, laba bersih XL Axiata mencapai Rp 1,28 triliun.
Presiden Direktur XL Axiata Dian Siswarini menyebut persaingan industri telekomunikasi di 2022 cukup ketat, terutama di periode kuartal IV-2022.
"Konsumsi data oleh pelanggan XL Axiata tetap kuat terutama didorong oleh streaming video, yang kami perkirakan akan terus berlanjut di 2023," papar Dian dalam keterangannya, Senin (20/2).
Baca Juga: Turun 13,8%, XL Axiata (EXCL) Raup Laba Bersih Rp 1,1 Triliun Sepanjang 2022
Sementara, blended average revenue per user (ARPU) EXCL berhasil meningkat menjadi Rp 39.000 dari Rp 36.000 di periode yang sama tahun sebelumnya, dengan 57,5 juta pelanggan.
Kemudian Nilai Net Promoter Score (NPS) emiten halo-halo ini berhasil meningkat hingga 4,5 kali. Dian menjelaskan NPS ini dapat mendorong penggunaan layanan dan akhirnya turut meningkatkan pendapatan.
Di sisi lain, EXCL juga tengah menjalankan strategi transformasi digital 2.0 melalui aplikasi MyXL dan MyAxistnet. Kedua aplikasi ini tercatat punya 25 juta pelanggan aktif pada 2022.
“Aplikasi tersebut dapat mempertajam prediksi tentang tren yang akan datang dan perilaku pelanggan, serta memungkinkan untuk memberikan penawaran yang tepat,” tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
