Reporter: Muhammad Musa | Editor: Narita Indrastiti
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Perusahaan distributor Coca Cola, PT Graha Prima Mentari Tbk (GRPM) mengantongi pertumbuhan laba bersih sebesar 96% year on year (yoy) pada tahun 2023. Mengutip keterbukaan informasi Selasa (9/4), total laba bersih GRPM di periode tersebut mencapai Rp 4,44 miliar.
Kenaikan laba bersih ini berada di saat pendapatan GRPM menyusut 6,07% yoy. Tahun 2022 lalu, GRPM mencetak penjualan Rp 325,98 miliar. Namun di tahun 2023, penjualan GRPM hanya sebesar Rp 306,18 miliar.
Selain itu, ekuitas bertumbuh 128,14% dari sebesar Rp 30,93 miliar di tahun 2022 menjadi Rp 70,58 miliar pada penutupan tahun 2023.
Baca Juga: Laba Astra Graphia (ASGR) Melonjak di Tahun 2023
Pada tahun 2024 ini, GRPM meyakini kondisi bisnis masih positif. Ini terlihat dari data Badan Pusat Statistik (BPS) yang menunjukkan kinerja sektor akomodasi & makan minum tumbuh sebesar sebesar 7,89%, begitu juga dengan sektor fast moving consumer goods (FMCG) yang meningkat selama tahun 2023.
“Kami akan tetap mengoptimalkan kerja sama dengan prinsipal Coca-Cola dan melakukan distribusi yang efektif di seluruh wilayah Indonesia,” tulis manajemen GRPM dalam rilis resmi Senin (8/4).
GRPM adalah emiten yang baru mencatatkan diri di Bursa Efek Indonesia(BEI) pada 10 Juli 2023 lalu. Sejak awal tahun ini, saham GRPM telah menurun 8,33% ke Rp 44 per saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News