kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Disokong reli 10 sektor, IHSG melaju 0,83%


Rabu, 29 Februari 2012 / 09:35 WIB
Disokong reli 10 sektor, IHSG melaju 0,83%
ILUSTRASI. Harga mobil bekas Toyota Calya kini cukup murah, tahun muda dari Rp 90 juta


Reporter: Dupla Kartini | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Seirama pergerakan bursa regional Asia, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pun dibuka sumringah, pagi ini (29/2). IHSG tercatat menguat 0,83% ke posisi 3.935, 766 pada pukul 9.32 di Jakarta.

Penguatan indeks disokong laju seluruh sektor saham. Di mana sektor keuangan naik paling tajam yaitu 1,47%. Disusul, sektor barang konsumsi yang reli1,25%.

Tercatat, sudah 73 saham yang berhasil reli, berbanding 20 saham yang melemah. Sementara 67 saham lainnya masih stagnan.

Saham berkapitalisasi besar yang berhasil menempati posisi top gainers, antara lain, saham Surya Citra Media Tbk (SCMA) yang naik 5,33% ke level Rp 8.900. Kemudian, saham Indosiar Karya Media Tbk (IDKM) yang maju 5,26% ke Rp 4.000. Juga, saham Garuda Indonesia Tbk (GIAA) yang reli 3,64% ke Rp 570.

Sedangkan, deretan saham yang terseret ke posisi top loers, yaitu saham Elnusa Tbk (ELSA) yang jatuh 2,04% ke Rp 240. Lalu, saham Bumi Resources Mineral Tbk (BRMS) yang tergerus 1,72% ke Rp 570.

Kepala riset Universal Broker Indonesia Satrio Utomo menilai, sentimen positif penutupan Dow Jones yang menembus level psikologis 13.000, diharapkan cukup untuk membawa IHSG bergerak naik menguji kisaran resistance 3.920 - 3.950.

Namun, lanjut Satrio, hingga perdagangan kemarin, tekanan jual terkait akibat rencana kenaikan BBM subsidi masih berlangsung. Ini sebaiknya membuat investor berhati-hati. "Pemodal sebaiknya sell on strength atas posisi trading, ketika IHSG menguji resistance," ujarnya.

Adapun, untuk hari ini, dia memperkirakan IHSG akan bergulir di kisaran 3.880 - 3.890. "Jika support ini ternyata gagal bertahan, sebaiknya investor melakukan exit atas posisi jangka pendek," saran Satrio.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×