Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Noverius Laoli
Sementara itu, dua emiten menara telekomunikasi yakni PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TWOR) dan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) masuk dalam daftar penghuni Indeks LQ45 tercuan, dengan penguatan masing-masing 22,98% dan 21,95%.
Aria menyebut, prospek kedua emiten ini cukup cerah terkait tumbuhnya penyewaan menara seiring meningkatnya kebutuhan internet di masa pandemi.
Baca Juga: Simak rekomendasi analis untuk saham-saham paling cuan di bulan ini
Hanya saja, Aria menilai harga kedua saham ini sudah tidak murah alias premium. Untuk itu, investor bisa mempertimbangkan untuk membeli di harga yang lebih rendah dan menyesuaikan dengan profil risiko masing-masing.
Kinerja yang berbeda justru ditunjukkan oleh dua saham emiten telekomunikasi, yakni PT XL Axiata Tbk (EXCL) dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM). Kedua saham ini memberi return negatif masing-masing sebesar 35,56% dan 33,11% sejak awal tahun.
Analis Sucor Sekuritas Hendriko Gani mengatakan, saham TLKM dan EXCL sedang mengalami fase downtrend. Hendriko menilai, levelĀ support terdekat sekaligus support kuat EXCL berada pada harga Rp 1.900- Rp 1.915.
Sementara untuk saham TLKM support terdekat sekaligus support kuat berada pada level Rp 2.480- Rp 2.540.
Selanjutnya: Silakan cermati rekomendasi teknikal SSMS, SIDO, BBTN untuk Senin pekan depan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News