Reporter: Dina Farisah | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Tantangan yang dirasakan manajer investasi sepanjang tahun ini akan segera berakhir. Manajer investasi menaruh asa positif menyambut tahun depan dengan menyiapkan produk reksadana baru.
Edward Lubis, Presiden Direktur PT Bahana TCW Investment Management mengakui dalam waktu dekat, pihaknya akan meluncurkan dua reksadana terproteksi. Satu reksadana terproteksi berbasis obligasi negara ritel (ORI) dan satu lagi obligasi berbasis surat utang negara (SUN).
Adapun size reksadana terproteksi ini masing-masing Rp 100 miliar. "Kedua produk ini telah mendapatkan pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan tinggal menunggu waktu yang tepat untuk diluncurkan," ungkap Edward.
Edward cukup berlega hati dengan kenaikan suku bunga oleh The Federal Reserve. Keputusan Bank Sentral tersebut secara otomatis menyudahi ketidakpastian yang selama ini berlarut-larut. Namun meski kondisi global sudah mendukung, pihaknya tidak terburu-buru dalam meluncurkan produk baru.
Bahana berharap positifnya katalis global ini juga didukung oleh sentimen positif dari dalam negeri seperti pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) dan stabilnya rupiah. Dengan demikian optimisme investor akan lebih baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News