kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Data ekonomi topang dolar AS, rupiah melemah pada perdagangan hari ini (13/9)


Senin, 13 September 2021 / 17:41 WIB
Data ekonomi topang dolar AS, rupiah melemah pada perdagangan hari ini (13/9)
ILUSTRASI. Rupiah melemah pada perdagangan hari ini (13/9)


Reporter: Achmad Jatnika | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Kurs rupiah takluk di hadapan dolar Amerika Serikat (AS) pada di perdagangan awal minggu ini. Merujuk Bloomberg, rupiah spot ditutup melemah 0,35% ke level Rp 14.253 per dolar AS pada Senin (13/9).

Serupa, rupiah Jisdor juga melemah 0,25%, dan berada di level Rp 14.260 per dolar AS. Direktur TRFX Garuda Berjangka, Ibrahim Assuaibi mengatakan, penguatan indeks dolar menjadi pemberat bagi laju rupiah pada hari ini.

Keperkasaan dolar AS datang setelah data ekonomi Negeri Paman Sam di bulan Agustus keluar. Kini investor makin yakin, bahwa Federal Reserve akan segera melakukan tapering off.

“Investor menunggu data indeks harga konsumen AS yang dirilis pada hari Selasa (14/9), setelah Jumat (10/9) keluar data indeks harga produsen (PPI) bulan Agustus yang tumbuh 0,7% secara bulanan (mom) dan 8,3% secara tahunan (yoy). PPI inti masing-masing tumbuh 0,6% mom dan 6,7% yoy,” jelas Ibrahim dalam rilis yang diterima Kontan.co.id, hari ini.

Baca Juga: Simak sentimen yang membuat rupiah melemah di awal pekan ini

Dari data pekan lalu terlihat bahwa inflasi AS yang tinggi kemungkinan akan bertahan untuk sementara waktu, dengan rantai pasokan tetap ketat karena pandemi Covid-19 berlarut-larut.

Ibrahim melihat, pejabat The Fed dinilai akan berusaha untuk mendapatkan kesepakatan pada pertemuan The Fed bulan ini guna mulai mengurangi pembelian aset obligasi pada bulan November.

Untuk Selasa (13/9), Ibrahim memperkirakan rupiah melemah dalam kisaran Rp 14.240 – Rp 14.280 per dolar AS.

Selanjutnya: PPh bunga obligasi turun, porsi investor individu di SBN berpotensi tumbuh pesat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×