kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Dari tujuh saham baru yang masuk efek margin Juli, saham BEEF dan TOTL jadi pilihan


Senin, 01 Juli 2019 / 17:47 WIB
Dari tujuh saham baru yang masuk efek margin Juli, saham BEEF dan TOTL jadi pilihan


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada bulan Juli ini Bursa Efek Indonesia (BEI) memasukkan tujuh saham baru dalam daftar efek margin dan empat saham baru dalam daftar efek shortsell. Dari beberapa saham baru tersebut, analis Panin Sekuritas William Hartanto merekomendasikan saham yang cukup menarik yaitu PT Estika Tata Tiara Tbk (BEEF) dan PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL).

"Kedua saham tersebut memiliki fundamental yang bagus," jelas William saat dihubungi Kontan.co.id, Senin (7/1).

Adapun tujuh saham baru yang masuk dalam daftar efek margin adalah PT Estika Tata Tiara Tbk (BEEF), PT Wahana Interfood Nusantara Tbk (COCO), PT Indospring Tbk (INDS), PT Intermedia Capital Tbk (MDIA), PT Sidomulyo Selaras Tbk (SDMU), PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) dan PT Wahana Ottomitra Multiartha (WOMF). Sementara itu empat saham baru yang masuk ke dalam daftar efek shortsell adalah BEEF, COCO, SDMU dan TOTL.

William berpendapat kinerja saham yang masuk dalam daftar tersebut bisa menjadi lebih likuid karena memungkinkan orang membeli dengan margin. "Namun kinerja emiten mungkin berbeda," jelas dia.

Menurut pengamatan William, saham yang sudah masuk dalam indeks sebenarnya layak dibeli apabila kinerjanya bagus dan disukai pasar. Namun, untuk memastikan saham tersebut akan disukai pasar maka yang perlu diperhatikan adalah kinerja keuangannya yang juga harus bagus. "Jadi akhirnya akan kembali pada fundamental dulu," imbuh dia.

Selain mencatat daftar saham baru yang masuk ke daftar efek margin dan shortsell, BEI juga mencatat saham yang keluar dari daftar efek margin dan shortsell. Adapun saham yang keluar dari efek margin adalah PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT), PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN), PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk (BTEK), PT Capital Financial Indonesia Tbk (CASA), PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk (DIVA), PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) dan PT Merck Tbk (MERK)

Sedangkan empat saham yang keluar dari daftar efek shortsell adalah AMRT, BTEK, CASA dan DIVA.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×