Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Tendi Mahadi
"Kami sangat senang dapat bergabung dengan EGCO sebagai mitra pertumbuhan baru untuk menciptakan sinergi yang tidak hanya akan meningkatkan efisiensi operasional, tetapi juga berkontribusi pada masa depan yang lebih berkelanjutan,” kata Erwin, Rabu (13/12).
Erwin meyakini, kolaborasi ini akan membawa perubahan positif dalam lanskap infrastruktur di Indonesia
Thepparat Theppitak, CEO EGCO Group mengatakan, investasi baru ini selaras dengan tujuan tujuan strategis EGCO Group untuk mengakuisisi fasilitas pembangkit listrik berbahan bakar gas berkualitas tinggi dan menguntungkan. Investasi ini akan membantu memperkuat bisnis pembangkit listrik kami dan memperluas bisnis bahan bakar serta infrastruktur lainnya di ASEAN.
“Kolaborasi ini juga memungkinkan EGCO untuk berintegrasi dengan lancar ke pasar yang menjanjikan di Indonesia dengan potensi ekspansi lebih lanjut di Asia Tenggara, sekaligus mempertahankan kemitraan jangka panjang antara EGCO dan Chandra Asri Group,” kata Thepparat.
Dalam laporannya, Rabu (13/12), Theodorus Melvin, Investment Analyst Stockbit Sekuritas menilai, dana investasi dari EGCO dapat digunakan TPIA untuk ekspansi PT Krakatau Posco Energy, yang sedang berencana membangun pembangkit listrik baru sebesar 200 MW.
Setelah proyek tersebut selesai dibangun, kepemilikan efektif Chandra Daya Investasi atas total kapasitas pembangkit listrik milik PT Krakatau Daya Listrik akan naik 42,3% dari semula 210 MW menjadi 300 MW.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News