Reporter: Dyah Ayu Kusumaningtyas | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. PT Citatah Tbk (CTTH) targetkan kebutuhan capital expenditure (capex) tahun 2012 sebesar US$ 3 juta atau naik hampir 200% dari capex tahun 2011 yang sebesar US$ 1 juta. "Sampai akhir September, realisasi capex kami sudah mencapai 70% dari target tahun ini," kata Tiffany Johannes, Finance Director CTTH, Jumat (7/10).
Tahun ini, 50% realisasi capex banyak digunakan untuk pengembangan tambang marmer di Sulawesi Selatan. Selebihnya dana capex akan digunakan untuk pabrik di Pangkep, Sulawesi Selatan yang berkapasitas produksi 35.400 m2 per bulan dan pabrik di Karawang, Jawa Barat yang berkapasitas 6.800 m2 per bulan.
Kapasitas tambang marmer CTTH tahun ini ditargetkan bisa memproduksi 400.000 m2 marmer per tahun. Targetnya tahun depan CTTH akan meningkatkan kapasitas produksi mencapai 600.000 m2 per tahunnya, . "Sampai saat ini, konsentrasi tambang CTTH masih di Pulau Sulawesi," kata Tiffany.
Sedangkan pada tahun 2012, realisasi capex akan digunakan juga untuk pengembangan tambang baru dan masih di Sulawesi. "Diharapkan tambang baru akan memperkuat pasokan bahan baku dan meningkatkan penjualan ekspor CTTH," tambah Taufik Johannes President Direktur CTTH.
Setiap tambang baru bisa memenuhi kebutuhan bahan baku sampai 50 tahun. Rencana ekspor CTTH di tahun 2012, akan dilakukan ke negara dominan Asia, seperti China, Korea Selatan, Malaysia dan Vietnam. Selain itu, capex 2012 akan digunakan untuk pengembangan produk baru yang kreatif dan inovatif serta memiliki nilai yang tinggi.
Pendanaan dari capex 2012 didapat dominan dari pinjaman Bank dan selebihnya masih dari kas internal. Namun sayangnya pihak CTTH tidak mau mengungkapkan Bank yang mendukung pendanaannya. " Yang pastinya, bank tersebut masih Bank swasta domestik, kata Tiffany.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
