/2016/12/05/582771970.jpg "CPO menguat di tengah ketatnya pasokan")
Reporter: Wuwun Nafsiah | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. Harga minyak sawit mentah alias crude palm oil (CPO) mencatat penguatan setelah libur Natal. Harga CPO didukung oleh ketatnya pasokan disertai angka permintaan yang mulai membaik.
Mengutip Bloomberg, Selasa (27/12) pukul 17.00 WIB, harga CPO kontrak pengiriman Maret 2017 menguat 2,2% ke level RM 3.128 per metrik ton dibanding sehari sebelumnya.
Gnanasekar Thiagarajan, Head of Trading and Hedging Strategies di Kaleesuwari Intercontinental mengatakan, produksi CPO Malaysia bulan ini kemungkinan akan lebih rendah dari harapan. Pasalnya, pemulihan pohon kelapa sawit dari kekeringan membutuhkan waktu lebih lama dari perkiraan. "Pasokan akan mengetat," kata Thiagarajan, seperti dikutip Bloomberg, Selasa (27/12).
Berdasarkan data kargo, Intertek Testing Services, ekspor CPO Malaysia periode 1 - 25 Desember turun 5,65% dibanding periode sama bulan sebelumnya. Data ini lebih baik dari periode 1 - 20 Desember dengan angka penurunan sebesar 14%. "Data ekspor terbaru menunjukkan adanya pembelian sehingga mendukung harga minyak sawit," imbuh Thiagarajan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
