kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Chandra Asri (TPIA) olah sampah plastik jadi bahan baku aspal untuk jalan di Tegal


Jumat, 15 November 2019 / 20:08 WIB
Chandra Asri (TPIA) olah sampah plastik jadi bahan baku aspal untuk jalan di Tegal
ILUSTRASI. Pekerja mengaspal jalan menggunakan aspal berbahan baku plastik seusai ?Peresmian Penerapan Aspal Plastik di Lingkungan Pabrik PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA), di Banten, Selasa (8/7). TPIA kini mengolah sampah plastik jadi bahan baku aspal untuk


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) terus mendukung program pengurangan sampah plastik. Salah satuya dengan mengubah sampah plastik menjadi bahan baku aspal hasil kerjasama Pemerintah Kota Tegal dengan Asosiasi Industri Olefin, Aromatik, dan Pastik Indonesia (Inaplas).

Dalam hal ini, TPIA bertindak sebagai pengakomodir sampah plastik yang akan didaur ulang menjadi aspal. Plastik-plastik ini didapatkan dari pelanggan TPIA terutama yang bergerak di bidang daur ulang sampah.

“Ini adalah jawaban dari permasalahan saat ini yang berkaitan dengan sampah plastik,” terang Direktur Sumber Daya Manusia dan Urusan Korporat TPIA Suryandi, Jumat (15/11).

Baca Juga: Kajian proyek pabrik pengolahan air laut milik TPIA ditargetkan rampung tahun depan

Ia mengklaim, daya tahan aspal yang telah dicampur plastik dapat meningkat hingga 40%. Sehingga, pemerintah kota/daerah dapat menghemat anggaran dan mengalokasikannya untuk kepentingan lain.

Penandatangan nota kespahaman telah dilakukan pada 5 November 2019 lalu. Proyek percontohan ini akan dilakukan dengan mengaspal jalan di depan Balai Kota Tegal pada awal Januari 2020.

Namun, Suryandi mengatakan tidak menutup kemungkinan penggunaan aspal berbahan plastik ini akan segera diaplikasikan di beberapa tempat di Kota Tegal. Ia pun sudah bertemu dengan Walikota Tegal untuk membicarakan hal ini lebih lanjut.

Baca Juga: Pemegang saham Chandra Asri Petrochemical (TPIA) setujui merger dengan anak usaha

Ke depan, ia berharap inovasi ini tidak hanya didukung oleh pemerintah daerah, namun pemerintah pusat juga diharapkan ikut andil dalam mengolah sampah plastik ini.

Sebelumnya, TPIA telah bekerjasama dengan Pemerintah Kota Cilegon untuk membangun jalan aspal sepanjang 10 km dari limbah plastik. Suryandi mengatakan, pengaspalan ini akan dilakukan pada bulan depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×