Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bumi Resources Tbk (BUMI) telah memproses pembayaran cicilan utang kesepuluh sebesar US$ 6,51 juta melalui agen fasilitas. Jumlah ini mewakili bunga pinjaman senilai US$ 6,51 juta untuk Tranche A.
Direktur dan Corporate Secretary Bumi Resources Dileep Srivastava menjelaskan, dengan pembayaran triwulanan cicilan kesepuluh, BUMI telah membayar keseluruhan utang sebesar US$ 327,82 juta secara tunai.
Jumlah ini terdiri atas pokok Tranche A senilai US$ 195,8 juta dan bunga sebesar US$ 132,02 juta, termasuk bunga akrual dan bunga yang belum dibayar (back interest).
Baca Juga: Sejumlah perusahaan bakal pangkas produksi batubara, ADRO dan BUMI masih kejar target
“Pembayaran berikutnya atas Tranche A akan jatuh tempo pada Oktober 2020,” tulis Dileep dalam keterangan resmi yang diterima Kontan.co.id, Rabu (8/7).
Dileep menambahkan, kupon payment-in-kind dari 11 April 2018 hingga 8 Juli 2020 atas Tranche B dan C juga sudah mulai dikapitalisasi.
Pembayaran cicilan utang ini dilakukan saat kinerja kuartal I-2020 BUMI mengalami tekanan. Pada kuartal pertama tahun ini, emiten pertambangan batubara ini membukukan kerugian bersih hingga US$ 35,1 juta, berbanding terbalik dengan kinerja kuartal I-2019 yang masih mampu mencatatkan laba bersih yang dapat diatribusikan senilai US$ US$ 48.4 juta.