kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.286.000   8.000   0,35%
  • USD/IDR 16.722   27,00   0,16%
  • IDX 8.242   -33,17   -0,40%
  • KOMPAS100 1.150   -4,66   -0,40%
  • LQ45 842   -2,15   -0,25%
  • ISSI 285   -0,47   -0,16%
  • IDX30 441   -2,54   -0,57%
  • IDXHIDIV20 511   -0,99   -0,19%
  • IDX80 129   -0,47   -0,36%
  • IDXV30 136   -1,17   -0,85%
  • IDXQ30 141   -0,13   -0,10%

Cermati Rekomendasi Saham MEDC, HMSP, TLKM, UNVR, dan ISAT untuk Rabu (5/11/2025)


Rabu, 05 November 2025 / 05:15 WIB
Cermati Rekomendasi Saham MEDC, HMSP, TLKM, UNVR, dan ISAT untuk Rabu (5/11/2025)
ILUSTRASI. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak mixed dalam rentang 8.150-8.350 pada perdagangan Rabu (5/11/2025). KONTAN/Cheppy A. Muchlis/04/09/2025


Reporter: Muhammad Alief Andri | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak mixed dalam rentang 8.150-8.350 pada perdagangan Rabu (5/11/2025). Analis menilai pelaku pasar akan mencermati sejumlah data ekonomi penting, baik dari dalam maupun luar negeri.

Alrich Paskalis Tambolang, Equity Research Analyst Phintraco Sekuritas, menjelaskan IHSG ditutup melemah 0,40% ke level 8.241,91 pada Selasa (4/11/2025) setelah sempat menguat hingga 8.317.

“Kenaikan di awal sesi didorong optimisme ekonomi domestik, termasuk rencana kebijakan tarif cukai khusus untuk produsen rokok ilegal yang akan diberlakukan Desember 2025,” ujar Alrich dalam riset, Selasa (4/11/2025).

Baca Juga: Wall Street Anjlok Pasca Bank-Bank Besar Memperingatkan Risiko Pelemahan Pasar Saham

Namun, penguatan tersebut tertahan oleh pelemahan bursa Asia dan tensi geopolitik di Semenanjung Korea.

“Laporan bahwa Korea Utara menembakkan beberapa roket menjelang kedatangan Menteri Pertahanan AS menambah tekanan di pasar regional,” jelasnya.

Selain itu, mayoritas indeks Asia dan Eropa ditutup melemah karena minimnya sentimen positif baru dan aksi ambil untung. Indeks futures Wall Street juga cenderung melemah. Sementara Rupiah di pasar spot terpantau melemah ke kisaran Rp16.708 per dolar AS.

Baca Juga: Selain Tekanan Eksternal, Kondisi Fiskal Juga Jadi Sentimen Pemicu Pelemahan Rupiah

Dari sisi domestik, investor menanti rilis data pertumbuhan ekonomi kuartal III-2025, yang diproyeksikan tumbuh 5,2% yoy, naik dari 5,12% di kuartal sebelumnya. Namun secara kuartalan, pertumbuhan diperkirakan melambat menjadi 1,6%. Dari eksternal, data Factory Orders Jerman dan ISM Services PMI AS juga menjadi perhatian pasar.

“Secara teknikal, histogram MACD masih negatif namun mulai datar dengan potensi golden cross, sementara stochastic RSI berada di area pivot,” tutur Alrich. Ia menilai IHSG masih berpotensi bergerak mixed dengan support di 8.150, pivot 8.250, dan resistance 8.350.

Untuk perdagangan Rabu (5/11/2025), Phintraco Sekuritas merekomendasikan saham MEDC, HMSP, TLKM, UNVR, dan ISAT untuk dicermati investor.

Selanjutnya: Cuaca Jakarta Sepekan: BMKG Rilis Prediksi Hujan dan Berawan

Menarik Dibaca: 25 Ucapan Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional 2025 Kreatif dan Inspiratif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU

[X]
×