kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.239.000   4.000   0,18%
  • USD/IDR 16.580   -32,00   -0,19%
  • IDX 8.118   47,22   0,59%
  • KOMPAS100 1.119   4,03   0,36%
  • LQ45 785   1,90   0,24%
  • ISSI 286   2,08   0,73%
  • IDX30 412   0,93   0,23%
  • IDXHIDIV20 467   0,39   0,08%
  • IDX80 123   0,45   0,36%
  • IDXV30 133   0,76   0,57%
  • IDXQ30 130   0,07   0,05%

Cek portofolio saham bisa lewat ATM lo!


Senin, 10 Februari 2014 / 18:23 WIB
Cek portofolio saham bisa lewat ATM lo!
ILUSTRASI. Pandu Patria Sjahrir disebut jadi anggota mafia Standford. Nyaris semua perusahaan teknologi di Asia Tenggara terhubung dengan keponakan Menko Marinvest Luhut Pandjaitan.


Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Ada kabar baik bagi para investor saham. Kini, pemegang kartu  acuan kepemilikan sekuritas alias AKSes bisa mengecek portofolio lewat mesin anjungan tunai mandiri (ATM).

Heri Sunaryadi, Direktur Utama PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mengatakan, pihaknya akan melakukan co-branding fasilitas AKSes.

Hal ini dilakukan agar investor rajin log in untuk melakukan pengecekan portofolio. "Saat ini yang log-in baru sekitar 13%, masih sedikit," ujarnya, Senin (10/2).

Padahal, sebenarnya investor bisa memantau portofolio lewat ponsel pintar atau piranti yang terhubung dengan internet. Namun, berdasarkan survey yang dilakukan KSEI, baru-baru ini diketahui ada kendala terkait penggunaan fasilitas AKSes ini.

Prosesnya dinilai terlalu rumit. Nah, agar investor lebih mudah memantau portofolionya, KSEI menggandeng sejumlah bank pembayaran. Jadi, nantinya, investor bisa memanfaatkan ATM  untuk mengecek portofolio sahamnya.

Syafruddin, Kepala Divisi Komunikasi dan Perencanaan Strategis KSEI menambahkan, ada tiga bank yang akan digandeng. Mereka adalah PT Bank Permata Tbk (BNLI), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI).

Namun, bank pertama yang akan digandeng adalah Bank Permata. "Kami sedang menuntaskan finalisasi kerjasama, bulan ini kita akan launching," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×