Penulis: Bimo Kresnomurti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Simak harga saham BBRI (PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk), BJBR (PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk), hingga BBTN (PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk) di penutupan bursa Selasa (2/4).
Saham BJBR ditutup stagnan, sedangkan saham BBRI dan BBTN alami penurunan.
Harga saham BJBR tidak mengalami perubahan, stagnan pada angka Rp 1.210, yang artinya tidak mengalami kenaikan atau penurunan persentase.
Saham BJBR dibuka pada level yang sama dengan harga penutupan sehari sebelumnya, yaitu Rp 1.210 per lembar.
Selama hari perdagangan ini, saham BJBR mencatat harga tertinggi sebesar Rp 1.215 dan harga terendah sebesar Rp 1.195, namun pada penutupan harga saham tersebut tidak berubah, tetap bertahan pada Rp 1.210 per lembar.
Baca Juga: IHSG Naik 0,44% ke 7.236 Selasa (2/4), ESSA, BRIS, BRPT Top Gainers LQ45
Jika dilihat dari pergerakan harga saham BJBR dalam 7 hari terakhir sejak 26 Maret 2024, harga saham ini mengalami penurunan sebesar -0.82% dari harga pada waktu tersebut, yaitu Rp 1.220.
Sementara itu, jika dibandingkan dengan harga saham BJBR satu tahun yang lalu, yaitu pada 31 Maret 2023, harga saham tersebut mengalami penurunan sebesar -11.03% dari harga pada saat itu, yaitu Rp 1.360.
Total nilai transaksi saham BJBR yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) mencapai Rp 6,20 miliar, dengan volume saham yang ditransaksikan sebanyak 51.158 lot.
Lewat earning per share (EPS) atau laba bersih per saham sebesar Rp 169, maka rasio harga terhadap earning (PER) saham ini adalah 7,16 kali. Adapun rasio harga terhadap nilai buku (PBV) saham ini adalah 0,82 kali.
Baca Juga: IHSG Melemah ke 7.172,9 di Sesi Pertama Hari Ini, Sektor Keuangan Turun Paling Dalam
BBRI dan BBTN Turun
Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) mengalami tekanan dan ditutup pada harga Rp 5.675 per saham. Penurunan ini sebesar 4,22% dibandingkan dengan harga penutupan hari sebelumnya, yaitu Rp 5.925 per saham.
Harga saham BBRI bergerak fluktuatif sepanjang hari.
Dibuka pada harga Rp 5.850 per saham, harga kemudian naik ke level tertinggi Rp 5.950 per saham. Namun, harga kemudian turun ke level terendah Rp 5.625 per saham sebelum akhirnya ditutup di Rp 5.675 per saham.
Volume Transaksi dari BBRI sebesar 4.121.809 lot dan Nilai Transaksi dari BBRI mencapai Rp 2.353,60 miliar.
Adapun, analisis EPS dari BBRI mencapai Rp 397, sehingga PER: 14,92 kali dan PBV: 2,88 kali.
Baca Juga: Simak Rekomendasi Saham Pilihan JSMR, ASII, BBCA, dan MEDC untuk Hari Ini (2/4)
Saham BBTN (PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk) ditutup memerah. Saat bursa menutup hari perdagangan, saham BBTN persis di harga penutupan Rp 1.475 per saham.
Saham BBTN turun 1,01% dari Rp 1.490. Saham BBTN dibuka sama dengan harga penutupan sehari sebelumnya, tepatnya pada harga Rp 1.490 per saham.
Mencatatkan harga tertinggi Rp 1.500 dan harga terendah Rp 1.430, saham BBTN ditutup turun Rp 15 per saham dalam sehari.
Bila dihitung sejak 7 hari yang lalu (26 Maret 2024), harga saham BBTN hari ini turun -7.81 % dibanding harga saat itu (Rp 1.600).
Dari setahun lalu (31 Maret 2023) harga saham BBTN sudah naik 20.41% dari harga saat itu (Rp 1.225).
BEI mencatat total nilai transaksi saham BBTN mencapai Rp 145,60 miliar, sedangkan volume saham yang ditransaksikan mencapai 998.657 lot.
EPS alias laba bersih per saham Rp 249, maka price to earning ratio (PER) saham ini 5,98 kali. Adapun price to book value-nya (PBV) 0,69 kali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
