kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,72   -19,77   -2.14%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Caturkarda Depo Bangunan (DEPO) Menaksir Kenaikan Penjualan 10%-15% Saat Ramadan


Selasa, 12 April 2022 / 16:02 WIB
Caturkarda Depo Bangunan (DEPO) Menaksir Kenaikan Penjualan 10%-15% Saat Ramadan
ILUSTRASI. Bulan Ramadan hingga Lebaran Idul Fitri turut menjadi angin segar bagi Caturkarda Depo Bangunan (DEPO).


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bulan Ramadan hingga Lebaran Idul Fitri turut menjadi angin segar bagi bisnis ritel bahan bangunan. PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk (DEPO) memperkirakan momentum ini bisa menumbuhkan penjualan antara 10%-15% dibandingkan hari biasa.

Sekretaris Perusahaan DEPO Erwan Irawan membeberkan, masa puncak penjualan biasanya berada pada pekan kedua dan ketiga Ramadan. Produk kategori cat menjadi primadona yang paling banyak dilirik konsumen menjelang Lebaran.

"Beragam di setiap toko. Rata-rata sekitar 10%-15%. Produk kategori cat jadi yang paling diminati," ujar Erwan kepada Kontan.co.id, Selasa (12/4).

Baca Juga: Tebar Promo Kartu Kredit BNI, BCA dan CIMB Niaga Saat Ramadan dan Lebaran

Seperti bisnis ritel pada umumnya, kinerja bisnis DEPO pun bergantung pada pengendalian covid-19, pemulihan ekonomi, serta tingkat konsumsi dan mobilitas masyarakat. Oleh sebab itu, penjualan DEPO pada bulan Februari sempat merosot, ketika varian omicron menyebar dengan cepat.

Kala itu, DEPO merevisi target penjualan dan laba bersih untuk tahun ini. Dari semula DEPO membidik pertumbuhan penjualan 16%, lalu turun tipis menjadi 14%.

Sedangkan untuk laba bersih, sebelumnya DEPO memproyeksikan kenaikan 25%-27%. Setelah revisi, DEPO berupaya untuk mempertahankan kenaikan laba bersih di atas 20%.

Baca Juga: Peritel Bahan Bangunan Optimistis Omzet Tumbuh di Tengah Konflik Rusia-Ukraina

Beruntung bagi dunia bisnis, dampak varian omicron tak seberat delta. Penyebaran covid-19 pun semakin terkendali. Sejalan dengan itu, mobilitas masyarakat juga ikut meningkat. Kondisi ini juga berdampak bagi bisnis DEPO.

Menurut Erwan, penjualan DEPO sejak bulan Maret hingga pertengahan April ini menunjukkan kenaikan yang menggembirakan. Meski penjualan di Q1 cenderung stagnan, tapi jika kondisi saat ini terus terjaga, Erwan yakin DEPO bisa mengejar target bisnis pada Q2-Q4.

"Kalau lihat tren dari akhir Maret sampai April ini, sudah naik. Kalau seperti ini terus, kami optimistis (target) bisa tercapai, sambil terus diupayakan agar bisa lebih," ungkapnya.

Baca Juga: Caturkarda Depo Bangunan (DEPO) Merevisi Target Kinerja Tahun Ini




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×