kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Catat! Lelang Tas Branded di Sothebys Masih Dibuka hingga 12 Mei


Sabtu, 07 Mei 2022 / 12:00 WIB
Catat! Lelang Tas Branded di Sothebys Masih Dibuka hingga 12 Mei
ILUSTRASI. Ilustrasi tas Herm?s. Sumber foto: hermes.com


Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Balai lelang internasional Sotheby's masih membuka lelang tas bermerek (branded) Hermès hingga 12 Mei mendatang. Jika Anda tertarik, tidak ada salahnya berinvestasi ke tas branded karena secara historis harga selalu naik. 

Berdasarkan laman Sothebys hingga 12 Mei mendatang terdapat 91 jenis tas dan aksesoris branded yang masih dibuka penawaranya. 

Tas Hermès Noir Swift and Toile Birkin Cargo 35 Palladium Hardware menjadi tas dengan estimasi harga lelang termahal di 35.000 CHF-40.000 CHF atau setara Rp 513 juta hingga Rp 586 juta. 

Sedangkan, tas Chanel Black Quilted Lambskin CC Tassel Camera Bag Gold Hardware diestimasikan harga lelangnya mencapai 800 CHF-1.200 CHF, atau setara Rp 11,7 juta hingga Rp 17,5 juta dan menjadi harga tas yang terendah di lelang ini. Tas Chanel ini, sudah menerima masuk 1 bid atau penawaran di harga 800 CHF. 

Baca Juga: Balai Lelang Multinasional Kembali Menggelar Lelang Tas Branded Pekan Depan

CEO ZAP Finance, Prita H. Ghozie salah satu pecinta tas branded mengatakan secara umum model tas klasik seperti, Hermès Birkin & Kelly, Chnel flap memiliki nilai investasi. Alasannya, model klasik selalu keluar dengan seri terbaru, sehingga pasarnya selalu ada. "Punya tas branded model klasik selalu ada orang yang mau beli preloved kita, demand selalu ada," kata Prita. 

Prita bercerita saat ini ia masih sebatas menjual tas branded miliknya melalui reseller atau buyer-owner. 

"Saya tidak suka menyimpan koleksi tas terlalu banyak, jadi saat mau beli tas baru, biasanya ada tas lama saya yang saya jual," kata Prita. 

Prita yang memimpin perusahaan finansial planner ini memberi tips, bahwa cara hitung keuntungan investasi tas branded harus juga menghitung masa pakai. Jika tidak maka hanya lihat capital gain. 

Di masa pandemi, Prita mengamati harga tas branded yang klasik meningkat tajam. Faktor yang mendukung adalah harga baru di butik yang juga naik dan sulitnya mendapat stok. 

"Hukum demand supply di kasus tertentu ada yang dapat gain hingga 30%," kata Prita. 

Baca Juga: Permintaan Meningkat, Harga Berlian Kian Mengkilap

Selain itu, dalam menjual tas branded, sebaiknya pecinta tas branded harus memiliki reseller yang terpercaya. Atau alternatifnya bisa jual ke platform atau butik preloved. 

Prita menyimpulkan investasi di barang koleksi tidak untuk semua orang. Dibutuhkan modal besar dan butuh ada rasa senang mengoleksi dan merawat barang tersebut. Semakin baik perawatan dan lengkap dokumentasinya maka harga jual akan lebih terjaga. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×