kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Cadev mampu menopang rupiah ke Rp 14.083 per dollar, bagaimana pekan depan?


Jumat, 05 Juli 2019 / 19:33 WIB
Cadev mampu menopang rupiah ke Rp 14.083 per dollar, bagaimana pekan depan?


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah kembali menguat hingga akhir penutupan perdagangan, Jumat (5/7). Mengutip Bloomberg, di pasar spot rupiah ke Rp 14.083 per dollar AS atau menguat 0,37% dari posisi kemarin Rp 14.135 per dollar AS

Sementara, pada kurs Jakarta Interbank Spot Dollar (Jisdor) rupiah ke Rp 14.148 per dollar AS atau melemah 0,30% dari posisi kemarin Rp 14.106 per dollar AS

Analis PT Asia Trade Point Futures Deddy Yusuf Siregar mengatakan bahwa pekan ini belum ada lonjakan-lonjakan yang begitu besar. Posisi yang stagnan ini dinilai karena belum ada sentimen-sentimen selama sepekan ini yang mengakibatkan rupiah minim pergerakan.

Meskipun demikian, ada sentimen positif yang menyebabkan rupiah kembali menguat pada hari ini dikarenakan data cadangan devisa (cadev) yang naik hingga US$ 3,5 miliar.

"Hal ini membuat pelaku pasar mengapresiasi yang ada saat ini dan kita bisa melihat nilai tukar rupiah terapresiasi di hadapan dollar AS," tambah Deddy.

Pekan depan sendiri, Deddy berpendapat bahwa pergerakan rupiah yang stagnan pada pekan ini bisa berubah. Hal itu dipengaruhi oleh data ketenagakerjaan AS yang akan rilis malam ini.

Menurutnya, jika data non-farm employment tidak sesuai ekspetasi maka the fed bisa saja memangkas tingkat suku bunga menjadi 2,25%.

"Kalau ada pemangkasan suku bunga biasanya investor mulai mencari imbal hasil yang lebih baik dan tingkat suku bunga kita masih cukup baik di angka 6%. Ini bisa berdampak buruk bagi AS namun berkah bagi rupiah," ujar Deddy.

Menurut Deddy, data ketenagakerjaan AS sangat berpengaruh bagi nilai rupiah ke depannya. "Bukan tidak mungkin nilai tukar kita terhadap rupiah bisa terapresiasi lebih lanjut. Artinya bisa saja menyentuh kembali di angka Rp 13.000 per dollar AS," tambah Deddy.

Meskipun sentimen arah rupiah pekan depan dipengaruhi besar oleh data ketenagakerjaan AS, Dedy berpendapat tetap ada pengaruh dari domestik yang bisa diperhatikan seperti data consumer confident dan retail sales. Deddy memperkirakan rupiah pekan depan akan bergerak di rentang Rp 14.080 - Rp 14.230 per dollar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×