kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45908,54   -10,97   -1.19%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BUVA revisi rencana pembelian tanah di Minahasa Utara


Senin, 14 Februari 2011 / 20:06 WIB
BUVA revisi rencana pembelian tanah di Minahasa Utara
ILUSTRASI. Aktivitas bongkar muat petikemas di pelabuhan Tanjung Priok


Reporter: Dupla Kartini | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. PT Bukit Uluwatu Villa Tbk (BUVA) merevisi rencana pembelian tanah untuk pengembangan hotel, yang menggunakan dana hasil IPO.

Prospektus 2 Juli 2010 menyebut, perseroan akan menggunakan 32% dana IPO untuk meningkatkan modal pada anak usahanya yaitu PT Sitaro Mitra Abadi (SMA). Laporan penggunaan dana perseroan per 31 Desember 2010 menunjukkan, Bukit Uluwatu sudah menyetorkan modal Rp 3,250 miliar ke Sitaro Mitra Abadi.

Semula, dana tersebut akan digunakan untuk membeli tanah di Tanjung Tarabitan, Minahasa Utara, dari PT Torawitan Sulawesi Development (TSD), yang merupakan perusahaan terafiliasi dengan perseroan.

Pembelian tanah itu guna mengembangkan proyek Alila Manado, di mana bakal dibangun 60 kamar hotel di atas lahan seluas 10 hektar. Proyek ini diperkirakan selesai pada 2013.

Namun, karena pertimbangan bisnis dan komersial, SMA akhirnya mempertimbangkan untuk membeli tanah seluas 15.000 meter persegi dari pihak lain. Tapi, lokasinya masih berdekatan dengan lokasi tanah milik TSD di daerah Tanjung Tarabitan.

"Pembelian tanah itu karena pertimbangan lokasi tersebut memiliki pantai dengan pasir putih yang lebih bagus untuk dijadikan lokasi hotel Alila Manado," ujar Direktur Utama Bukit Uluwatu Villa, Franky Tjahyadikarta, dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, hari ini.



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×