kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.896.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.820   -41,00   -0,24%
  • IDX 6.442   73,17   1,15%
  • KOMPAS100 923   0,44   0,05%
  • LQ45 723   -0,82   -0,11%
  • ISSI 202   3,78   1,91%
  • IDX30 377   -0,84   -0,22%
  • IDXHIDIV20 459   0,93   0,20%
  • IDX80 105   -0,21   -0,20%
  • IDXV30 112   0,60   0,54%
  • IDXQ30 124   -0,13   -0,11%

Bursa Korea Selatan Cetak Lonjakan Terbesar Sejak Maret 2020 pada Kamis (10/4)


Kamis, 10 April 2025 / 15:11 WIB
Bursa Korea Selatan Cetak Lonjakan Terbesar Sejak Maret 2020 pada Kamis (10/4)
ILUSTRASI. Bursa saham Korea Selatan mencatat reli terbesar dalam lebih dari lima tahun pada Kamis (10/4), menyusul keputusan mengejutkan Presiden AS Donald Trump yang menangguhkan sebagian besar tarif impor. REUTERS/Kim Soo-hyeon


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - SEOUL. Bursa saham Korea Selatan mencatat reli terbesar dalam lebih dari lima tahun pada Kamis (10/4), menyusul keputusan mengejutkan Presiden AS Donald Trump yang menangguhkan sebagian besar tarif impor.

Melansir Reuters, Indeks acuan KOSPI melonjak 151,36 poin atau 6,6% dan ditutup di level 2.445,06, mencatatkan kenaikan persentase harian tertinggi sejak 24 Maret 2020.

Pada hari sebelumnya, indeks blue-chip sempat jatuh ke level terendah dalam lebih dari 17 bulan setelah Trump memberlakukan tarif 25% atas sejumlah produk impor dari Korea Selatan.

Baca Juga: Trump All Out Dukung Penggunaan Energi Batubara, 4 Perintah Eksekutif Resmi Diteken!

Pagi harinya, aturan "sidecar" kembali diaktifkan untuk kedua kalinya dalam pekan ini—sebelumnya terjadi pada Senin—karena kontrak berjangka bergerak lebih dari 5%, baik naik maupun turun.

Langkah mengejutkan, Trump pada Rabu (9/4) mengumumkan jeda 90 hari terhadap tarif tinggi yang dikenakan pada puluhan mitra dagang, meskipun tarif terhadap China justru dinaikkan menjadi 125%.

Utusan dagang utama Korea Selatan, Cheong In-kyo, menyebut bahwa jeda tarif ini membuka ruang negosiasi. Pemerintah berupaya menurunkan beban tarif melalui jalur diplomatik.

“Pasar saham global memang pulih, tetapi belum kembali ke level sebelum pengumuman tarif pertama. Volatilitas masih tinggi di tengah dinamika negosiasi,” ujar Lee Kyoung-min, analis dari Daishin Securities.

Saham Samsung Electronics naik 6,42%, sedangkan rivalnya SK Hynix melesat 11,03%. Produsen baterai LG Energy Solution juga mencatat kenaikan tajam sebesar 11,31%.

Baca Juga: Bursa Jepang Kamis (10/4): Indeks Nikkei Melesat 9% Setelah Trump Jeda Tarif Impor

Saham Hyundai Motor naik 5,06%, dan perusahaan saudara Kia menguat 5,25%. Sektor baja dan farmasi juga turut menguat.

Hanya 47 dari 936 saham yang diperdagangkan mengalami penurunan.

Investor asing tercatat melakukan pembelian bersih senilai 325,2 miliar won (sekitar US$222,96 juta), memutus tren jual selama sembilan sesi berturut-turut.

Sementara itu, nilai tukar won ditutup menguat 1,07% di level 1.456,4 per dolar AS di pasar spot domestik.

Untuk pasar obligasi, imbal hasil obligasi pemerintah Korea bertenor tiga tahun naik 0,1 basis poin menjadi 2,434%, sedangkan imbal hasil obligasi 10 tahun turun 3,3 basis poin ke 2,695%.

Selanjutnya: King Tire (TYRE) Kejar Pertumbuhan Hingga 10%, Begini Strategi Bisnisnya

Menarik Dibaca: Bandung Hujan Sampai Sore, Ini Prakiraan Cuaca Besok (11/4) di Jawa Barat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×