Sumber: Bloomberg | Editor: Uji Agung Santosa
TOKYO. Bursa saham Jepang jatuh sebagai imbas rencana Bank Sentral Eropa yang memperketat syarat bailout Yunani. Pengetatan itu dikhawatirkan bakal berimbas pada turunnya pendapatan perusahaan.
Penurunan saham Hitachi Ltd menjadi yang terbesar menyeret indeks Topix. Saham perusahaan teknologi ini merosot 10% setelah melaporkan laba operasi yang dibawah perkiraan analis. Saham Toyota Motor Corp turun 1% setelah menaikkan perkiraan laba, yang juga lebih kecil dari perkiraan semula.
Sementara itu saham Inpex Corp, perusahaan eksplorasi minyak terbesar Jepang, tenggelam 4% seiring dengan penurunan harga minyak mentah di Amerika Serikat. Saham yang tercatat mengalami kenaikan adalah Sony Corp sebesar 12%, setelah perusahaan elektronik ini mengumumkan pendapatan operasional kuartal terbaik sepanjang tujuh tahun ke belakang.
Indeks Topix turun 0,5% menjadi 1.410,11 pada penutupan perdagangan di bursa Tokyo. Sedangkan The Nikkei 225 Stock Average turun 1% menjadi 17.504,62.
"Selama kita tidak melihat perbaikan utang Yunani di Eropa dan penguatan mata uang, maka akan sulit bursa Jepang mencapai rekor tertinggi yang baru," kata Mitsushige Akino, executive officer Ichiyoshi Asset Management Co di Tokyo, seperti dikutip Bloomberg.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News