Sumber: Bloomberg | Editor: Sanny Cicilia
TOKYO. Bursa Jepang melorot setelah rally pekan lalu. Investor menahan diri, setelah pemilu Yunani dimenangkan Partai Syriza, pihak anti-pengetatan ekonomi, dan memunculkan kekhawatiran terhadap kondisi Uni Eropa.
Indeks Topix di Tokyo merosot 0,2% menjadi 1.402,08 pada penutupan. Sebelumnya indeks ini sempat rontok sampai 1,1%. Pekan lalu, Topix menguat 2,9%.
Sedangkan indeks Nikkei 225 Stock Average merosot 0,3% menjadi 17.468,52. Yen hari ini menguat 0,1% menjadi ¥ 117,67 per dollar AS.
Sentimen dari Yunani menutup data positif dari neraca perdagangan Jepang. Pada Desember lalu, ekspor Jepang naik 12,9% dari setahun sebelumnya. Sedangkan impor hanya naik 1,9%, sehingga defisit menipis menjadi ¥ 660,7 miliar (US$ 5,6 miliar).
"Sampai pekan lalu, konsensusnya adalah Yunani akan mempertahankan durasi pembayaran utang dan tetap berada di zona euro. Sekarang, tidak mudah memprediksi mereka tetap sepakat," kata Shoji Hirakawa, Chief Equity Strategist di Okasan Securities Co.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News