kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Bursa Eropa terkikis isu Spanyol, Yunani, & Jerman


Selasa, 11 September 2012 / 16:05 WIB
Bursa Eropa terkikis isu Spanyol, Yunani, & Jerman
ILUSTRASI. Volume penjualan semen PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) tumbuh positif sepanjang semester satu lalu. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/ama.


Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

LONDON. Bursa Eropa dibuka melemah pada pembukaan pagi waktu setempat. Data Bloomberg menunjukkan, pada pukul 08.06 waktu London, Stoxx Europe 600 Index turun 0,3% menjadi 270,76.

Aksi jual sejumlah saham turut berkontribusi menyeret indeks acuan Eropa. Salah satunya adalah saham Burberry Group Plc yang anjlok 17% setelah memproyeksikan laba tahun ini akan merosot tajam ke posisi terendah. Selain itu, PPR and Cie. Financiere Richemont SA juga merosot lebih dari 2,5%.

Saat ini, investor kembali mencemaskan nasib Eropa setelah perkembangan di Spanyol, Yunani, dan Jerman berpotensi menggagalkan rencana pembelian obligasi oleh Bank Sentral Eropa.

Sekadar informasi, Perdana Menteri Spanyol Mariano Rajoy kemarin menyatakan pihaknya tidak akan membiarkan ECB mengatur bagaimana negara tersebut memangkas anggaran belanjanya. Pernyataan itu diungkapkan Rajoy sebagai prasyarat bagi ECB untuk membeli obligasi negara itu.

Di Yunani, Perdana Menteri Antonis Samaras terbang ke Frankfurt hari ini (11/9) untuk bertemu dengan Presiden ECB Mario Draghi setelah gagal mencapai kata sepakat dengan partner koalisi terkait pemangkasan anggaran.

Sedangkan besok (12/9), Federal Constitutional Court Jerman di Karlsruhe akan memutuskan apakan Jerman akan menghentikan partisipasinya dalam European Stability Mechanism senilai 500 miliar euro atau tidak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×