Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
SINGAPURA. Bursa Asia rebound, sementara dollar AS menguat pada transaksi perdagangan hari ini (7/12).
Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 13.55 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific naik 0,5%. Hampir seluruh sektor di bursa Asia mendaki, dan hanya ada dua sektor yang tertekan. Sektor energi mencatatkan penurunan terdalam sebesar 1,8%.
Sementara itu, indeks Topix Jepang naik 1%, indeks S&P/ASX 200 Australia naik 0,2%, indeks Straits Times Singapura naik 0,9%, dan indeks Taeix Taiwan naik 0,9%.
Adapun indeks Hang Seng Hong Kong naik 0,4% dan Shanghai Composite Index China naik 0,4%.
Bursa Asia dan penguatan dollar AS terjadi setelah data tenaga kerja AS yang positif. Data tersebut memperkuat spekulasi pasar bahwa The Federal Reserve akan menaikkan suku bunga acuannya pada pekan depan.
"Data ekonomi AS yang kuat memiliki arti bahwa kemungkinan kenaikan suku bunga acuan dalam pertemuan Desember semakin tinggi. Selain itu, keputusan yang diambil Arab Saudi dan OPEC pada dasarnya menunjukkan bahwa mereka akan terus memproduksi minyak. Kondisi ini akan semakin memperburuk tren suplai minyak yang sudah melimpah," jelas Khiem Do, head of multi-asset strategy Baring Asset Management.
Sekadar tambahan informasi, Bloomberg Dollar Spot Index naik 0,1% setelah pada hari Jumat lalu naik 0,4%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News