Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
BURSA saham Asia berada di zona positif mengawali perdagangan Senin (10/7). Menyusul data nonfarm payrolls Amerika Serikat (AS) yang lebih baik dari perkiraan pada Jumat kemarin.
Mengutip CNBC, indeks Nikkei 225 menguat 0,57 % dan indeks Kospi Korea Selatan naik tipis 0,14 % pada awal perdagangan. Sedangkan, indeks S & P / ASX 200 menguat 0,41 %.
Asal tahu saja, data ekonomi terbaru menunjukkan permintaan untuk mesin inti Jepang di bulan Mei turun 3,6 %, turun di bawah perkiraan kenaikan 1,7 % dalam survei Reuters.
Yen merosot ke level 113,88 yen terhadap dollar segera setelah berita tersebut, namun cepat pulih ke level di sekitar 113,96 yen. Pelemahan yen berlanjut setelah Bank of Japan meningkatkan rencana untuk program pembelian obligasi pada hari Jumat lalu.
Ke depan, pasar akan difokuskan pada producer price index (PPI) China dan CPI untuk bulan Juni yang akan berakhir pada pukul 9.30 malam waktu HK / SIN.
Investor juga akan mengawasi pasar obligasi menyusul kenaikan pada yield obligasi pekan lalu. Hasil untuk benchmark Treasury 10-tahun AS mencapai sekitar 2,385 % dibandingkan level sekitar 2,330 % yang terlihat awal pekan lalu.
Di sisi lain, harga minyak cenderung lebih tinggi. Minyak mentah Brent berjangka naik 0,66 % pada US$ 47,02 per barel. Minyak West Texas Intermediate(WTI) diperdagangkan lebih tinggi sebesar 0,63 % pada US$ 44,51.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News