Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa saham Asia-Pasifik bervariasi pada perdagangan Kamis (15/7) pagi karena investor menantikan rilis data ekonomi Australia dan China.
Melansir CNBC, indeks Nikkei 225 tergelincir 0,4% pada awal perdagangan dan indeks Topix turun 0,32%. Kospi Korea Selatan naik 0,13%.
Sementara itu, S&P/ASX 200 di Australia melayang di atas garis datar. Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang diperdagangkan 0,1% lebih tinggi.
Data pekerjaan Australia untuk Juni akan dirilis pada pukul 9:30 HK/SIN pada hari Kamis.
Data ekonomi China termasuk cetakan PDB kuartal kedua negara itu serta penjualan ritel untuk bulan Juni – akan dirilis pada pukul 10:00 pagi HK/SIN.
Semalam di Wall Street, S&P 500 naik 0,12% menjadi 4.374,30, Dow Jones Industrial Average naik 44,44 poin menjadi 34.933,23. Indeks Nasdaq Composite turun 0,22% ke 14.644,95.
Baca Juga: Wall Street beragam, S&P 500 ditutup naik setelah komentar Powell menenangkan pasar
Pergerakan bursa Amerika Serikat terjadi setelah Gubernur Federal Reserve AS Jerome Powell mengatakan, ekonomi adalah "jalan keluar" dari tempat yang diperlukan bagi bank sentral untuk mengubah kebijakan.
Sementara itu, indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang rekan-rekannya, berada di 92,385 setelah jatuh baru-baru ini dari atas 92,7.
Yen Jepang diperdagangkan pada 109,98 per dolar, lebih kuat dari level di atas 110,4 yang terlihat terhadap greenback awal pekan ini. Dolar Australia berpindah tangan pada $0,7478 setelah memantul kemarin dari sekitar US$0,744.
Harga minyak lebih rendah pada pagi perdagangan pagi jam Asia, dengan minyak mentah Brent turun 0,27% menjadi US$74,56 per barel. Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) turun 0,4% menjadi US$72,84 per barel.
Selanjutnya: IHSG diprediksi lanjut melemah pada Kamis (15/7), saham-saham ini bisa ditimbang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News