kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Bursa Asia Melemah di Pagi Ini (5/7), Pasar Menanti Data Ekonomi di Kawasan


Rabu, 05 Juli 2023 / 08:29 WIB
Bursa Asia Melemah di Pagi Ini (5/7), Pasar Menanti Data Ekonomi di Kawasan
ILUSTRASI. Bursa Asia kompak melemah pada perdagangan hari ini (5/7)


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Asia cenderung melemah pada awal perdagangan hari ini. Rabu (5/7), pukul 08.21 WIB, indeks Nikkei 225 turun 0,42% ke 33.280,76. Sejalan, Hang Seng dibuka melemah 0,31% ke 19.355,06.

Sementara itu, indeks Taiex melemah tipis 0,06% ke 17.131,12 dan indeks Kospi melemah 0,33% menjadi 2.584,88. Lalu, indeks S&P/ASX 200 turun 0,17% ke 7.266,7.

Di sisi lain, FTSE Straits Times turun 0,21% ke 3.197,15 dan FTSE Malay naik tipis 0,05% menjadi 1.393,18.

Bursa Asia dibuka cenderung melemah karena investor menanti rilis data ekonomi di kawasan. Di mana, hari ini akan keluar rilis survei swasta pada aktivitas jasa di China dan Jepang.

Baca Juga: Cek Rekomendasi Saham yang Menarik Dikoleksi untuk Hari Ini (5/7)

Laporan Inflasi Juni untuk Filipina dan Thailand juga akan dipublikasikan pad hari ini.

Di sisi lain, bursa saham Amerika Serikat (AS) libur pada sesi sebelumnya karena memperingati Hari Kemerdekaan. Namun, pada perdagangan berjangka, bursa saham AS terlihat turun.

Pada investor akan mengamati dengan cermat risalah dari pertemuan bulan Juni Federal Reserve, setelah Ketua Jerome Powell mengatakan bulan lalu untuk mengharapkan lebih banyak kenaikan suku bunga ke depan.

Futures untuk Dow Jones Industrial Average turun 0,11, sementara S&P 500 dan Nasdaq Composite berjangka masing-masing turun 0,9% dan 0,17%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×