kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.940.000   8.000   0,41%
  • USD/IDR 16.442   107,00   0,66%
  • IDX 7.936   30,42   0,38%
  • KOMPAS100 1.106   -3,16   -0,28%
  • LQ45 813   -4,14   -0,51%
  • ISSI 266   0,45   0,17%
  • IDX30 421   -2,53   -0,60%
  • IDXHIDIV20 488   -3,70   -0,75%
  • IDX80 123   -0,68   -0,55%
  • IDXV30 131   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 136   -1,35   -0,98%

Bursa Asia Kompak Melemah Pada Perdagangan Jumat (28/7) Pagi


Jumat, 28 Juli 2023 / 08:25 WIB
Bursa Asia Kompak Melemah Pada Perdagangan Jumat (28/7) Pagi
ILUSTRASI. Bursa Asia melemah pada perdagangan Jumat (28/7) pagiREUTERS/Jason Lee


Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Asia melemah pada perdagangan Jumat (28/7) pagi setelah sebuah laporan mengatakan bahwa Bank of Japan akan membahas kebijakan moneternya pada Jumat (28/7) menyebar di pasar. 

Pukul 08.21 WIB, indeks Nikkei 225turun 432,13 poin atau 1,31% ke 32.465,40 Hang Seng turun 220,63 poin atau 1,12% ke 19.418,48, Taiex turn 4,10 poin atau 0,03% ke 17.246,27, Kospi turun 8,73 poin atau 0,31% ke 2.595,67, ASX 200 turun 62,52 poin atau 0,85% ke 7.392,40, Straits Times naik 9,44 poin atau 0,27% ke 3.346,81 dan FTSE Malaysia turun 3,71 poin atau 0,26% ke 1.447,97.

Mengutip Bloomberg, kebanyakan ekoom memprdiksi BOJ akan bertahan pada Jumat. Nikkei melaporkan, bank sentral akan mempertimbangkan untuk membiarkan imbal hasil obligasi 10 tahun naik ke tingkat tertentu di atas batas 0,5%. 

Baca Juga: Mayoritas Bursa Asia Menguat pada Kamis (27/7) di Tengah Kebijakan Moneter AS

"Setiap perubahan pada kebijakan kontrol kurva imbal hasil Jepang harus dikelola dengan sangat hati-hati untuk menghindari overshooting pada imbal hasil dan yen," kata Gkrisna Guha, kepala kebijakan global dan strategi bank sentral di Evercores ISI seperti dikutip Bloomberg.

"Tetapi kami berpikir bahwa dalam kasus dasar, pasar global mungkin sudah bereaksi berlebihan dan mengabaikan dampak dari apa yang mungkin terjadi."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×