kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.585.000   -2.000   -0,13%
  • USD/IDR 16.365   5,00   0,03%
  • IDX 7.171   16,08   0,22%
  • KOMPAS100 1.060   2,49   0,24%
  • LQ45 834   1,35   0,16%
  • ISSI 214   0,05   0,02%
  • IDX30 430   1,01   0,24%
  • IDXHIDIV20 510   -1,34   -0,26%
  • IDX80 121   0,13   0,11%
  • IDXV30 124   -0,74   -0,59%
  • IDXQ30 141   -0,35   -0,25%

Bursa Asia Kompak Anjlok di Pagi Ini (19/12) Terseret Koreksi Wall Street


Kamis, 19 Desember 2024 / 08:25 WIB
Bursa Asia Kompak Anjlok di Pagi Ini (19/12) Terseret Koreksi Wall Street
ILUSTRASI. seluruh Bursa Asia kompak melemah di awal perdagangan hari ini dengan indeks ASX 200 anjlok paling dalam


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Asia kompak melemah pada perdagangan hari ini. Rabu (18/12), pukul 08.20 WIB, indeks Nikkei 225 melemah 0,64% ke 38.830,64. Sejalan, indeks Hang Seng anjlok 1,28% ke 19.610,1.

Sedangkan, indeks Taiex ambles 1,63% ke 22.790,99. Indeks Kospi melemah 1,7% ke 2.442,26 dan indeks ASX 200 anjlok 1,81% ke 8.158,7.

Sementara itu, FTSE Straits Times melemah 0,38% ke 3.765,3 dan FTSE Malay melemah 0,15% ke 1.597,19.

Bursa Asia anjlok di pagi ini, mengikuti koreksi di Wall Street karena Federal Reserve memangkas suku bunga untuk pertemuan ketiga berturut-turut, sambil mengisyaratkan lebih sedikit pemotongan suku bunga di 2025.

Investor di Asia menantikan keputusan suku bunga oleh Bank of Jepang (BOJ) setelah pertemuan kebijakan dua hari. Bank sentral Jepang diperkirakan mempertahankan suku bunga di level 0,25%.

Baca Juga: Cek Rekomendasi Saham Pilihan dan Proyeksi IHSG untuk Hari Ini (19/12)

Yen Jepang terlihat sedikit menguat pada Kamis pagi ke level 154,57 terhadap dolar AS.

Di sisi sebelumnya, Dow Jones Industrial Average anjlok 1.123,03 poin atau 2,58% menjadi 42.326,87 dan mencatatkan penurunan 10 hari pertamanya sejak 1974. Indeks S&P 500 secara umum turun 2,95% menjadi 5.872,16 dan Nasdaq Composite ambles 3,56% ke 19.392,69.

Aksi jual di Wall Street terjadi setelah The Fed menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin ke kisaran target 4,25%-4,5%. 

Meskipun pemangkasan tersebut telah diantisipasi secara luas, The Fed mengindikasikan hanya akan ada dua pemangkasan suku bunga pada tahun 2025, lebih sedikit dari empat pemangkasan dalam perkiraan sebelumnya.

“Kami bergerak cukup cepat untuk sampai di sini, dan saya pikir ke depannya jelas kami bergerak lebih lambat,” kata Ketua The Fed Jerome Powell pada konferensi pers pascapertemuan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×