kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.932.000   3.000   0,16%
  • USD/IDR 16.324   50,00   0,31%
  • IDX 7.906   -21,15   -0,27%
  • KOMPAS100 1.110   -3,68   -0,33%
  • LQ45 818   -11,31   -1,36%
  • ISSI 266   0,54   0,20%
  • IDX30 424   -4,89   -1,14%
  • IDXHIDIV20 492   -5,66   -1,14%
  • IDX80 123   -1,56   -1,25%
  • IDXV30 132   -0,72   -0,54%
  • IDXQ30 137   -1,77   -1,27%

Bursa Asia Bergerak Mixed Pada Perdagangan Selasa (5/4) Pagi


Selasa, 05 April 2022 / 08:29 WIB
Bursa Asia Bergerak Mixed Pada Perdagangan Selasa (5/4) Pagi
ILUSTRASI. Bursa Asia. REUTERS/Issei Kato


Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Asia bergerak variasi pada perdagangan Selasa (5/4) pagi. Pukul 08.20 WIB, indeks Nikkei 225 turun 27,93 poin atau 0,09% ke 27.712,90, Kospi turun 3,10 poin atau 0,10% ke 2.755,14, ASX200 naik 35,57 poin atau 0,46% ke 7.548,30, Straits Times naik 11,77 poin atau 0,34% ke 3.428,33 dan FTSE Malaysia naik 0,29 poin atau 0,02% ke 1.599,21.

Bursa Asia bergerak mixed karena investor mengevaluasi prospek sanksi yang lebih keras terhadap Rusia atas dugaan kekejaman selama perang di Ukraina.

Mengutip Bloomberg, saham naik di Australia, tetapi turun di Jepang dan Korea Selatan, di mana inflasi yang lebih cepat menjadi pertimbangan untuk menaikkan suku bunga lebih banyak.

Baca Juga: Bursa Asia Bergerak Mixed Pada Perdagangan Senin (4/4) Pagi

Pergerakan pasar terus dibentuk oleh konsekuensi konflik dan pengetatan kebijakan moneter karena biaya bahan mentah memicu inflasi. Risalah The Fed akhir pekan ini akan memandu harapan tentang seberapa cepat bank sentral akan menaikkan suku bunga dan mengurangi kepemilikan obligasinya.

"Antara sekarang dan Juni, kita akan mendapatkan banyak informasi yang ahrus diperhitungkan pasar," kata Subadra Rajappa, kepala strategi tarif AS di Societe Generale SA, kepada Bloomberg.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×