Reporter: Sanny Cicilia | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Saham-saham teknologi di bursa Amerika Serikat (AS) rontok pada perdagangan Kamis waktu setempat (6/9), sementara investor mewaspadai langkah Presiden Donald Trump menjatuhkan tarif impor lebih besar pada China yang bisa memicu perang dagang.
Dini hari tadi, bursa AS ditutup dengan penurunan. Dow Jones Industrial Average turun 50,75 poin atau 0,2% menjadi 25.924,24.
Indeks S&P 500 jatuh 15,74 poin atau 0,54% menjadi 2.872,86. Sedangkan Indeks Nasdaq Composite turun 83,19 poin atau 1,04% menjadi 7.911,98.
Lesunya kinerja perusahaan pembuat chip dan kekhawatiran akan adanya pengetatan regulasi pada perusahaan teknologi menjatuhkan saham-saham produsen semiconductor hingga Facebook. Saham Facebook misalnya jatuh 2,7%, Twitter turun 2,1%, Alphabet atau induk Google terpeleset 1,8%.
Penurunan ini menyeret indeks teknologi di S&P 500 terperosok 1,32%, terbesar dari 11 sektor di indeks ini.
Selain itu, investor tengah mengantisipasi langkah pemerintahan Trump setelah periode dengar pendapat publik selesai kemarin, atas rencananya mengenakan tarif lebih tinggi terhadap US$ 200 miliar produk impor dari China.
Investor juga memperhatikan perkembangan pembicaraan North American Free Trade Agreement (NAFTA) dengan Kanada yang masih berlangsung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News