Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Asia bergerak mixed pada pertengahan pekan ini. Rabu (22/7) pukul 8.28 WIB, bursa Jepang memerah dengan indeks Nikkei 225 turun 0,30% ke 22.816.
Indeks Hang Seng pun turun 0,24% ke 25.575. Sedangkan Straits Times turun 0,42% ke 2.619 dan FTSE Malaysia turun 0,01% ke 1.595.
Sementara Taiex justru menguat 0,32% ke 12.437. Indeks Kospi pun menguat 0,19% ke 2.233. ASX 200 di Australia malah merosot 0,97% ke 6.096.
Baca Juga: Harga emas rekor lagi tahun ini, naik 2,57% dalam empat hari perdagangan
Pasar saham belum yakin sepenuhnya penanganan virus corona di Amerika Serikat (AS) yang terus mencatat lonjakan kasus baru. Sementara Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan bahwa AS akan membangun koalisi global melawan China. Pompeo menuduh China mengeksploitasi pandemi virus corona untuk kepentingan sendiri.
"Pertanyaan utama jangka pendek bagi ekonomi AS adalah, seberapa besar kerusakan di bulan Juli ketika kasus corona melonjak," kata Hayden Dimes, analis ANZ Research kepada Reuters.
Pasar saham terangkat sentimen positif rencana dana pemulihan Uni Eropa senilai € 750 miliar. Kongres AS pun tengah memproses paket stimulus baru menjelang berakhirnya stimulus tambahan pengangguran pada 31 Juli ini. Demokrat menilai bahwa proposal dana talangan US$ 1 triliun dari Republik tidak cukup.
Baca Juga: IHSG diperkirakan menguat pada Rabu (22/7), ini resistance terdekat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News