kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bundamedik (BMHS) Optimistis Tambah Tiga Jaringan Rumah Sakit di 2022


Jumat, 17 Juni 2022 / 08:05 WIB
Bundamedik (BMHS) Optimistis Tambah Tiga Jaringan Rumah Sakit di 2022


Reporter: Venny Suryanto | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten rumah sakit, PT Bundamedik Tbk (BMHS) yakin kinerja di tahun 2022 bakal moncer. Untuk itu, perseroan semakin agresif berekspansi sejak awal tahun ini, lewat pembangunan Rumah Sakit Umum di kawasan bergengsi Vida Bekasi, Jawa Barat.  

Managing Director Bundamedik Nurhadi Yudiyantho menjelaskan, selain progres pembangunan RSU Vida Bekasi, hingga kuartal I-2022 ini BMHS juga telah mengakuisisi dua rumah sakit dengan jumlah investasi mencapai Rp 300 miliar.

Dua rumah sakit itu yakni RS Jantung dan Pembuluh Darah (RSJP) Paramarta di Bandung dan Rumah Sakit Umum Citra Harapan Bekasi.

‘Target penambahan rumah sakit sebetulnya sudah tercapai sampai kuartal I-2022 ini, tapi kami optimistis minimal bisa menambah 1-3 rumah sakit sampai akhir tahun,” ujar Nurhadi dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (16/6).

Baca Juga: Kuartal I 2022, Bundamedik (BMHS) Bukukan Pendapatan Non-Covid-19 Rp 375 Miliar

Hingga kini, BMHS telah menyerap belanja modal sebesar Rp 300 miliar untuk mengakuisisi dua rumah sakit tersebut serta pembangunan RS Vida Bekasi dengan proyeksi penyerapan dana hampir Rp 30 miliar.

Adapun, BMHS juga akan mengalokasikan belanja modal untuk pengembangan informasi teknologi sebesar Rp 5 miliar sampai Rp 15 miliar tahun ini.

Dalam catatan KONTAN, lewat strategi dan rencana bisnis yang disiapkan, perseroan pun menargetkan pendapatan bisa mencapai Rp 1,9 triliun tumbuh 19% secara tahunan di tahun 2022.

Nurhadi menambahkan, target pendapatan itu terutama akan dikontribusi dari pendapatan rumah sakit sekitar 60%, kemudian dari unit bisnis Morula IVF untuk layanan bayi tabung di Indonesia yang diperkirakan akan menyumbang 30% dan sisanya 10% berasal dari layanan Laboratorium Diagnos.

 

Sebagai informasi tambahan, hingga hari ini, Bundamedik telah mengoperasikan 8 rumah sakit, 3 klinik, 10 Morula IVF Klinik, 38 laboratorium Diagnos, 152 klinik pintar seria 126 Fertility Clinics Network (KFI).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×