Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
LONDON. Bumi Plc akan menyelidiki kemungkinan adanya penyelewengan keuangan pada PT Bumi Resources Tbk (BUMI). Sekadar mengingatkan, Bumi Plc merupakan pemegang saham mayoritas BUMI dengan mengempit 29% saham.
"Investigasi independen sudah dibentuk untuk menyelidiki keuangan dan akan langsung melaporkannya ke jajaran direksi," jelas manajemen Bumi Plc pada hari ini (24/9). Selain itu, perusahaan juga akan meminta bantuan pihak berwenang di Inggris dan Indonesia terkait penyelidikan tersebut.
Manajemen Bumi Plc juga menegaskan, penyelidikan akan fokus pada pengembangan dana BUMI dan aset di PT Berau Energy Coal.
Salah satu fokus penyelidikan adalah dana pengembangan BUMI. Penambahan dana pembangunan di Bumi Resources dan satu aset pengembangan di Berau Coal Energy turun ke angka nol dalam neraca Bumi Plc per tanggal 31 Desember 2011, kecuali satu investasi dengan nilai US$ 39 juta yang tercantum dalam laporan keuangan konsolidasi perusahaan.
Pasca pengumuman tersebut, saham Bumi Plc kembali terhempas ke rekor terendah dengan penurun sebesar 27% menjadi 143 sen poundsterling di London. Ini merupakan level terendah sejak Juli 2010 lalu di mana Bumi Plc pertama kali mencatatkan sahamnya di London Stock Exchnage. Pada pukul 08.27 waktu London, saham Bumi Plc turun 24% menjadi 148,30 sen poundsterling.
Kondisi ini menjadikan saham Bumi Plc sebagai saham dengan performa terburuk tahun ini di antara 21 anggota FTSE 350 Mining Index.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News