kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   -10.000   -0,51%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Bulan depan, proyek revamping NIKL mulai berjalan


Rabu, 20 Oktober 2010 / 13:57 WIB
ILUSTRASI. Layanan Televisi Berbayar Netflix


Reporter: Abdul Wahid Fauzie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Rencana penambahan kapasitas produksi melalui program revamping yang akan dilakukan PT Latinusa Tbk (NIKL) bakal segera terealisasi. Sebab, pada hari ini, NIKL sudah menandatangani kontrak kerja dengan pemenang tender, yakni konsorsium Nippon Steel Engineering Co.

Ardhiman T. A, Direktur Utama NIKL mengatakan, konsorsium NIKL ini terdiri dari PT Nippon Steel Construction Indonesia, Fuji Electric Asia Pacific, Pte, Ltd dan PT Sankyu Indonesia Internasional. Jadi, "Proyek ini akan mulai berjalan pada November 2010," katanya.

Direktur Keuangan NIKL Erwin menambahkan, pengerjaan proyek ini sudah sesuai dengan target. Ia memperkirakan, proyek revamping akan selesai pada pertengahan kuartal I 2012. "Dengan proyek ini, maka produksi kami akan meningkat dari 130.000 menjadi 160.000," ucapnya.

Menurut Erwin, ia akan menggunakan seluruh dana yang didapat dari pelepasan saham perdana alias initial public offering (IPO), yakni Rp 157,7 miliar. Maklum saja, Erwin memperkirakan proyek ini akan memakan dana sekitar US$ 16 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×