kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bukalapak (BUKA) Gelar RUPST, Apa Saja Hasilnya?


Jumat, 24 Juni 2022 / 17:51 WIB
Bukalapak (BUKA) Gelar RUPST, Apa Saja Hasilnya?
ILUSTRASI. PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), Jumat (24/6).


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), Jumat (24/6). RUPST tersebut mengesahkan laporan keuangan Bukalapak untuk tahun buku 2021, sekaligus realisasi penggunaan dana penawaran umum perdana (initial public offering/IPO).

Tahun lalu, Bukalapak mencatatkan pertumbuhan positif dengan perolehan total processing value (TPV) selama kuartal IV 2021 tumbuh 29% yoy menjadi Rp 34,7 triliun dan sepanjang 2021 tumbuh 44% yoy menjadi Rp 122,6 triliun.

Margin kontribusi terhadap pendapatan neto konsolidasian membaik menjadi 11% di tahun 2021 dari 21% untuk periode yang sama tahun 2020. EBITDA yang disesuaikan meningkat 15% menjadi sekitar Rp 1,4 triliun dari tahun 2020 sebesar Rp 1,6 triliun.

Komisaris Utama BUKA Bambang Brodjonegoro mengatakan, Bukalapak berada di posisi keuangan yang baik untuk terus tumbuh secara berkelanjutan sebagai tech enabler yang dapat mendukung perkembangan serta memenuhi berbagai kebutuhan UMKM serta masyarakat di Indonesia.

“Komitmen kami adalah terus berupaya mengembangkan dan menjaga pertumbuhan Bukalapak menjadi perusahaan teknologi yang senantiasa membawa dampak positif bagi berbagai aspek di tanah air," ujar Bambang dalam keterangan resmi, Jumat (25/6).

Baca Juga: Adi Wardhana Sariaatmadja Borong 3,8 Juta Saham Bukalapak (BUKA) di Rp 266 per Saham

RUPS Bukalapak juga menyetujui agenda kedua dan ketiga, yaitu penunjukan serta penetapan Akuntan Publik dan/atau Kantor Akuntan Publik untuk melakukan audit atas laporan keuangan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022. Kemudian penetapan remunerasi bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan untuk tahun 2022.

Untuk agenda keempat, Buklapak mengumumkan pelaporan realisasi penggunaan dana hasil IPO selama tahun buku 2021.

Direktur BUKA Teddy Oetomo menambahkan ke depan, Bukalapak akan terus mengkaji potensi dan kesempatan baru yang tersedia. Juga melakukan inovasi yang dapat meningkatkan nilai dari perseroan serta memberikan kontribusi positif bagi perseroan dan kinerja operasionalnya.

"Dalam merealisasikan hal tersebut, tentunya manajemen akan senantiasa memperhatikan dan mematuhi peraturan perundang-undangan dan ketentuan yang berlaku," katanya.

Sebagai pengingat, BUKA resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 6 Agustus 2021 melalui skema IPO dengan nilai penawarannya mencapai Rp 21,9 triliun.

Baca Juga: Mantan Bos Bukalapak Rachmat Kaimuddin Jadi Wakil Presiden Komisaris Vale Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×