kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.526.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

BRI pasang target Rp 100 miliar untuk penjualan ST007


Rabu, 04 November 2020 / 18:34 WIB
BRI pasang target Rp 100 miliar untuk penjualan ST007
ILUSTRASI. Sukuk ritel seri sukuk tabungan ST007 resmi ditawarkan pada hari ini, Rabu (4/11).


Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sukuk ritel seri sukuk tabungan ST007 resmi ditawarkan pada hari ini, Rabu (4/11). ST007 yang menawarkan kupon 5,5% dengan skema floating with floor ini memiliki tenor dua tahun sehingga akan jatuh tempo pada 10 November 2020.

Sukuk yang dikenal dengan sebutan green sukuk ritel karena memiliki underlying aset pembangunan yang berkonsep hijau ini dapat dibeli secara online melalui 31 mitra distribusi. Salah satunya melalui Bank Rakyat Indonesia (BRI).

Direktur Konsumer BRI Handayani mengungkapkan, seri obligasi ritel terakhir yang diterbitkan pemerintah pada tahun ini tetap akan menjadi buruan masyarakat. Dia melihat, berdasarkan tren, saat ini obligasi terbitan pemerintah memang selalu menjadi incaran para investor dari tahun ke tahun. Setidaknya hal tersebut yang terjadi di penjualan BRI belakangan ini

“Penjualan BRI meningkat mendekati 300% dari tahun 2019, termasuk untuk seri sukuk tabungan ini. Pasalnya, di tengah kondisi ekonomi yang mengalami kontraksi dan proses pemulihan, banyak aset alokasi investor yang ditempatkan pada instrumen investasi jangka pendek menengah yang dianggap aman, dan ST007 ini masuk kriteria tersebut,” ungkap Handayani ketika dihubungi Kontan.co.id, Rabu (4/11).

Baca Juga: Pemerintah hanya memasang target awal sukuk tabungan ST007 sebesar Rp 2 triliun

Lebih lanjut, dengan telah terjadinya penurunan suku bunga acuan hingga empat kali sebesar 100 basis poin pada tahun ini, Handayani melihat imbal hasil ST007 yang sebesar 5,5%, masih sesuai dengan tingkat penurunan suku bunga tersebut. Selain itu, ST007 yang sudah dapat sertifikasi sesuai dengan syariat islam memiliki pasar tersendiri dan aman bagi investor yang memang punya basis syariah.

Namun, Handayani tak menampik, ST007 yang bersifat non-tradable pada akhirnya dari segi peminat akan cenderung terbatas. Menurutnya, penjualan ST007 akan lebih rendah bila dibandingkan dengan seri obligasi pemerintah yang tradable. “Oleh karena itu, BRI sebagai mitra distribusi ST007 berkomitmen setidaknya bisa menyalurkan minimal Rp 100 miliar,” sambung Handayani.

Baca Juga: Sukuk tabungan seri ST007 dijual mulai hari ini (4/11), cermati pertimbangan berikut

Handayani menyampaikan, untuk mencapai target tersebut, BRI sudah menyiapkan beberapa program yang menekankan kepada literasi dan inklusi produk investasi dengan memanfaatkan digital marketing dan virtual gathering. Salah satu target utamanya adalah kalangan milenial yang saat ini trennya terus mengalami pertumbuhan dari sisi jumlah Investor.

Sepanjang kalender tahun ini, BRI sudah berhasil melakukan penjualan total mencapai Rp 8,18 triliun untuk obligasi ritel pemerintah yang bersifat tradable, seperti SR012, SR013, ORI017, dan ORI018.

Baca Juga: Ini 5 bank yang memasang bunga deposito tertinggi tenor 1, 3, 6 dan 12 bulan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×