Reporter: Rashif Usman | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) mencatatkan kinerja penjualan dan laba bersih yang kurang menggembirakan pada kuartal I-2025.
Tercatat, laba bersih UNVR mencapai Rp 1,23 triliun pada kuartal I-2025. Perolehan ini menurun 14,6% bila dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 1,44 triliun.
Sementara, penjualan UNVR menjadi Rp 9,46 triliun pada kuartal I-2024, turun 6,09% dari periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp 10,07 triliun.
Meski kinerja perusahaan terkoreksi pada awal tahun, Presiden Direktur Unilever Indonesia, Benjie Yap menegaskan bahwa UNVR tetap berencana membagikan dividen dengan payout ratio 100% yang berasal dari laba bersih di tahun buku 2025.
Baca Juga: Bos Unilever (UNVR) Buka Suara Soal Dampak Tarif Trump Terhadap Kinerja Perusahaan
"Terkait strategi pembagian dividen akan tetap kami pertahankan. Jadi, investor bisa mengharapkan distribusi dividen 100% di tahun 2025," kata Benjie saat konferensi pers, Kamis (24/4).
Sementara itu, saham UNVR masih menunjukkan tren negatif sejak awal tahun. Hingga saat ini, saham UNVR telah terkoreksi 20,69% year to date (ytd) dan berada di level Rp 1.495 per saham. Namun, dalam sehari perdagangan, saham UNVR menguat 4,91%.
Menanggapi tren penurunan harga saham, Benjie mengakui bahwa kondisi pasar saat ini cukup menantang, bahkan telah berlangsung sejak lima tahun terakhir.
"Ini merupakan konsekuensi dari kinerja perusahaan yang kurang optimal pada periode tersebut," ujar Benjie.
Benjie menegaskan satu-satunya jalan untuk mengangkat harga saham UNVR adalah melalui pencapaian kinerja yang solid dan berkelanjutan.
Ia memaparkan perusahaan tetap berusaha memperbaiki kinerja fundamental keuangan sejak akhir kuartal tahun lalu, seperti penyesuaian harga yang berimbas pada turunnya penjualan grosir jangka pendek dan pengurangan stok. Langkah ini diharapkan mampu mendukung pertumbuhan dalam prospek jangka panjang.
Baca Juga: Unilever Indonesia (UNVR) Catat Laba Bersih Rp 1,23 Triliun pada Kuartal I-2025
Selanjutnya: Saham ISAT, AKRA, dan PGEO Masuk Top Gainers LQ45 saat IHSG Turun Hari Kamis (24/7)
Menarik Dibaca: Katalog Promo JSM Alfamidi Hanya 4 Hari Periode 24-27 April 2025, Cek di Sini!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
