Reporter: Yuliana Hema | Editor: Adi Wikanto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Satu lagi perusahaan yang siap melakukan pembayaran dividen saham lebih besar dibandingkan tahun sebelumnya. Pembayaran dividen saham ini untuk kinerja tahun 2022.
Perusahaan yang akan melakukan pembayaran dividen saham lebih besar itu adalah PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk alias Mitratel dengan kode saham MTEL.
Manajemen MTEL memberikan kisi-kisi pembayaran dividen saham yang lebih besar dibandingkan tahun sebelumnya. Ini seiring dengan kinerja emiten berkode saham MTEL ini sepanjang 2022.
Direktur Investasi Mitratel Hendra Purnama menuturkan jika mengacu pada prospektus perseroan pada saat melakukan penawaran umum perdana saham, MTEL berencana melakukan pembayarab dividen saham maksimal 70% laba bersih. "Tapi untuk tahun ini, kami mengajukan jumlah pembagian dividen yang lebih tinggi dalam RUPST pada 14 April mendatang", imbuh dia dalam Earning Calls MTEL, Selasa (7/3). Dengan kata lain, MTEL berencana memberikan dividen ekstra sehingga akan lebih tinggi dari dividend policy. Nilai final dividen bakal diputuskan dalam RUPST mendatang.
Baca Juga: Dividen Jumbo di Depan Mata, Kinerja Melesat Indo Tambangraya (ITMG)
Untuk gambaran, laba tahun berjalan anak usaha PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) ini berhasil menembus Rp 1,78 triliun di 2022. Capaian itu naik 29,25% secara tahunan atau Year-on-Year (YoY) dari Rp 1,38 triliun.
Kenaikan laba bersih itu didorong oleh peningkatan pendapatan MTEL. Adapun Mitratel mampu mencatatkan pendapatan sebesar Rp 7,72 tumbuh 12,50% YoY dari Rp 6,86 triliun di 2021.
Adapun MTEL pernah menebar dividen dari laba tahun buku 2021 sebesar Rp 966,7 miliar. Nilai tersebut setara dengan 70% dari laba bersih Mitratel di 2021 senilai Rp 1,38 triliun.
Dividen itu setara dengan Rp 11,57 per saham. Mengacu tanggal cum dividen di 10 Mei 2022, saham MTEL bertengger di level Rp 755, dengan begitu yield dividen Mitratel sebesar 1,53%.
Pembayaran dividen saham besar lainnya
Tahun 2023 ini akan ada banyak pembayaran dividen jumbo untuk investor saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Pembayaran dividen saham bernilai jumbo antara lain akan dilakukan oleh emiten Grup Astra. PT United Tractors Tbk (UNTR) berencana melakukan pembayaran dividen saham final sebesar Rp 6.185 per saham.
Pada perdagangan Selasa 7 Maret 2023, harga saham UNTR ditutup di level 26.825, turun 825 poin atau 2,98% dibandingkan sehari sebelumnya. Dengan demikian, rasio pembayaran dividen saham UNTR terhadap harga saham atau yield dividen mencapai 23,06%.
Induk usahanya, PT Astra International Tbk (ASII) mengusulkan pembayaran dividen final senilai Rp 552 per saham.
Punya kinerja mentereng, emiten bank juga rajin tebar dividen. Contohnya PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dan PT Bank Mega Tbk (MEGA) yang siap mengalokasikan dividen sebanyak 70% dari laba bersih tahun 2022.
Emiten ritel PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) juga tak kalah loyal dengan rencana pembayaran dividen saham sebesar Rp 525 per saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News