kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   0,00   0,00%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Blitzmegaplex siap buka tiga bioskop baru di 2014


Senin, 30 Juni 2014 / 16:30 WIB
Blitzmegaplex siap buka tiga bioskop baru di 2014
ILUSTRASI. Mengenal istilah JOMO atau Joy Of Missing Out yang menjadi kebiasaan atau gaya hidup keblikan dari FOMO atau Fear Of Missing Out. dok/InfoTalks


Reporter: Cindy Silviana Sukma | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. PT Graha Layar Prima Tbk (BLTZ) alias Blitzmegaplex akan segera merealisasikan ekspansi bioskop barunya mulai semester dua tahun ini. Dari rencana membuka tujuh lokasi baru, BLTZ akan membuka tiga bioskop baru pada Agustus hingga Oktober mendatang.

Di antaranya adalah dua bioskop baru di Bandung Utara dan Bandung Selatan pada Agustus nanti. Sementara, satu bioskop baru akan dibuka di Yogjakarta pada Oktober mendatang.

Ekspansi bioskop ini akan menggunakan dana hasil dari penawaran umum perdana (IPO) yang diperolehnya sejak April lalu sebesar Rp 223,23 miliar. "Nilai investasi untuk satu bioskop di Bandung mencapai US$ 3-4 juta, tergantung jumlah layarnya. Rata-rata investasi satu layar bisa berkisar Rp 3 miliar - Rp 4 miliar," ujar Dian Sunardi Munaf, Direktur Pemasaran Blitzmegaplex, Senin (30/6).

Sementara, satu bioskop umumnya memiliki tujuh layar lebar. Hingga akhir tahun, Brata memperkirakan, perseroan akan menyerap 2/7 dari dana IPO atau sekitar Rp 63,78 miliar. Adapun, empat bioskop baru direncanakan akan mulai beroperasi pada tahun 2015 hingga 2016. Lokasinya berada di Surabaya, Bogor, Balikpapan, dan Medan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×