kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bidik proyek 35.000 MW, Voksel Electric (VOKS) terbitkan obligasi Rp 500 miliar


Kamis, 16 Januari 2020 / 07:56 WIB
Bidik proyek 35.000 MW, Voksel Electric (VOKS) terbitkan obligasi Rp 500 miliar
ILUSTRASI. ilustrasi kabel Voksel Electric - Para pekerja akan memasang jaringan kabel listrik PLN di kawasan Kebayoran baru Jakarta, Jumat (30/12). PLN sedang membangun jaringan listrik bawah tanah di Jakarta sepanjang 60 kilometer sebagai upaya memperkuat kehandal


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Voksel Electric Tbk (VOKS) menerbitkan obligasi  senilai Rp 500 miliar untuk memuluskan ekspansinya di tahun ini pada proyek mega listrik pemerintah.

Asal tahu saja obligasi ini menawarkan tingkat kupon bunga sebesar 10,25% per tahun untuk seri A  dengan tenor 3 tahun dan untuk obligasi Seri B tenor 5 tahun tingkat kupon bunganya sebesar 10,50%. Adapun penjamin pelkasana emisi obligasi korporasi ini PT Mandiri Sekuritas dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia.

Melansir prospektus obligasi Voksel Electric yang dirilis pada 14 November 2019 lalu, jumlah pokok yang ditawarkan kedua seri obligasi tersebut masing-masing Rp 310,6 miliar dan Rp 13,45 miliar. Sisa jumlah pokok yang ditawarkan sebanyak-banyaknya Rp 175,95 miliar akan dijamin secara kesanggupan terbaik.

Baca Juga: Makin Ekspansif, Emiten Kabel Sudah Serap 50% Lebih Belanja Modal

Adapun bila dalam kesanggupan terbaik tidak terjual sebagian atau seluruhnya, sisa yang tidak terjual tidak menjadi kewajiban perusahaan untuk menerbitkan obligasi. Pada 13 Desember 2019 lalu, obligasi korporasi ini sudah resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Pembayaran kupon ini dibayarkan setiap 3 bulan dan pembayaran pertamanya nanti akan dilaksanakan pada 12 Maret 2020. 

Adapun pembayaran kupon obligasi terakhir dan jatuh tempo seri A akan dilaksanakan pada 12 Desember 2022 dan obligasi seri B dilaksanakan 12 Desember 2024.

Nah, dana yang diperoleh dari hasil Penawaran Umum Obligasi I Voksel Elektric Tahun 2019, setelah dikurangi biaya-biaya Emisi akan digunakan 100% untuk modal kerja operasional Perseroan yang mendukung lini produksi kabel power high voltage.

Jika dana hasil Penawaran Umum ini belum mencukupi, maka Voksel Electric akan menggunakan internal kas Perseroan untuk memenuhi rencana-rencana penggunaan dana.

Baca Juga: Voksel Electric (VOKS) sudah serap 75% belanja modal, untuk apa saja?

Adapun jika dana hasil Penawaran Umum belum dipergunakan seluruhnya, maka penempatan sementara dana hasil penawaran Umum tersebut akan dilakukan perusahaan dengan memperhatikan keamanan dan likuiditas serta dapat memberikan keuntungan finansial yang wajar.

"Penerbitan obligasi ini untuk memuluskan kontribusi perusahaan pada proyek mega listrik 35.000 MW yang dicanangkan pemerintah," ujar Sekretaris Perusahaan Voksel Electric, Sachje Amalia Siddharta, Rabu (15/1).

Meski demikian, Sachje belum bisa memaparkan detail dampak proyek pemerintah ini ke perusahaan. Mengintip lebih jauh materi prospektusnya, terbitnya obligasi korporasi ini sejalan dengan prospek industri perkabelan di 2020 yang terbuka lebar karena adanya eksekusi mega proyek program 35.000 MW yang dicanangkan pemerintah akan rampung di 2019. Tapi hingga saat ini program tersebut masih terus dilakukan.

Baca Juga: Masih Andalkan Permintaan Kabel PLN, Voksel (VOKS) Mulai Bidik Pasar Ritel

Manajemen Voksel dalam prospektus menjelaskan pertumbuhan kebutuhan listrik masyarakat di Indonesia sekitar 5.000 MW per tahun yang tentunya merupakan salah satu potensi yang akan terus mendorong pertumbuhan sektor kelistrikan.

Di tengah proyeksi akan peningkatan demand di sektor kelistrikan tersebut, upaya untuk membangun infrastruktur ketenagalistrikan yang andal merupakan salah satu peluang yang dapat dioptimalkan oleh Voksel.

Perusahaan kabel ini telah mempersiapkan rangkaian program strategis untuk terus memenuhi kebutuhan proyek kabel di dalam negeri melalui penyediaan kabel berkualitas dan proses pengiriman yang tepat waktu.

Manajemen Voksel bilang dalam prospektus bakal terus mengembangkan keunggulan kompetitif produk untuk bersaing dengan produsen kabel di tingkat regional dalam melakukan penetrasi ke pasar internasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×