kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Bersiap melantai di BEI, ini rencana kerja PT Zyrexindo Mandiri Buana


Kamis, 25 Februari 2021 / 18:34 WIB
Bersiap melantai di BEI, ini rencana kerja PT Zyrexindo Mandiri Buana
ILUSTRASI.


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Noverius Laoli

Saat ini, saham Zyrex dimiliki oleh Timothy Siddik Shu dan Collen Siddik Shu masing-masing 75% dan 25%. Setelah IPO, kedua pemegang saham itu masing-masing diperkirakan memegang saham Zyrex 50% dan 16,67%.

Sementara itu, Evan menyebutkan untuk rencana kerja di tahun ini pihaknya telah meluncurkan laptop Zyrex Confidante yang merupakan laptop pertama di Indonesia dengan teknologi Always On, Always Connected, Always available yang mana terdapat koneksi tanpa putus dengan teknologi 4G/5G cellular connectivity. Zyrex Confidante secara resmi telah diluncurkan pada tanggal 16 Februari 2021 kemarin.

Kemudian, Zyrex juga akan menguatkan jalur distribusi dengan distributor untuk menambah jaringan penjualan para agen di seluruh Indonesia. "Kami telah menandangi kontrak dengan distributor untuk distribusi laptop, PC, tablet, dan perangkat TIK lainnya ke seluruh Indonesia, sebutnya.

Selanjutnya, juga akan menambah produk-produk yang berhubungan dengan IoT, baik untuk pemakaian di rumah, kantor dan industri, serta memperkuat penawaran jasa HaaS (Hardware as a Service) untuk memberikan kemudahan SME menyewa hardware seperti computer, server, dan laptop sebagai jasa.

Baca Juga: Paket Bundling Intel dengan Speedy

Sebagai informasi, dalam melakukan kegiatan penjualan dan distribusi, Zyrex membagi menjadi dua segment pasar, yaitu segmen korporasi dan segmen distribusi di mana pihaknya menjual melalui para distributor, dealer, dan para toko online (e-commerce).

Evan juga mengungkapkan, sepanjang 2020 segmen korporasi mengalami penurunan penjualan sebesar 40%. Sedangkan segmen distribusi mengalami peningkatan penjualan sebesar 130% dibandingkan dengan tahun 2019.

"Tahun ini kami optimis penjualan di segmen korporasi dapat kembali meningkat sebesar 25% dengan mulai pulihnya kondisi bisnis customer kami dan di segmen distribusi dengan berjalannya kontrak dengan distributor dan penambahan variasi produk baru. Kami menargetkan dapat mengalami kenaikan penjualan sebesar 80% dibandingkan tahun 2020," tandasnya.

Per 30 September 2020, Zyrex memiliki total aset Rp 108,75 miliar dengan total ekuitas Rp 47,89 miliar. Pendapatan perusahaan mencapai Rp 179,62 miliar di periode yang sama. Adapun laba bersih tercatat Rp 30,22 miliar.

Selanjutnya: Hong Kong berikan stimulus sebesar HK$ 120 miliar untuk mendorong belanja

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×