Reporter: Kenia Intan | Editor: Tendi Mahadi
41. MYRX (PT Hanson International Tbk)
42. NIPS (PT Nipress Tbk)
43. NIRO (PT City Retail Developments Tbk)
44. NUSA (PT Sinergi Megah Internusa Tbk)
45. PICO (PT Pelangi Indah Canindo Tbk)
46. PLAS (PT Polaris Investama Tbk)
47. POLI (PT Pollux Investasi Internasional Tbk)
48. POLL (PT Pollux Properties Indonesia Tbk)
49. POLU (PT Golden Flower Tbk)
50. POOL (PT Pool Advista Indonesia Tbk)
51. PRIM (PT Royal Prima Tbk)
52. PURE (PT Trinitan Metals And Minerals Tbk)
53. RIMO (PT Rimo International Lestari Tbk)
54. ROCK (PT Rockfields Properti Indonesia Tbk)
55. RONY (PT Aesler Grup Internasional Tbk)
56. SIMA (PT Siwani Makmur Tbk)
57. SKYB (PT Northcliff Citranusa Indonesia Tbk)
58. SMRU (PT SMR Utama Tbk)
59. SOTS (PT Satria Mega Kencana Tbk)
60. SUGI (PT Sugih Energy Tbk)
61. SWAT (PT Sriwahana Adityakarta Tbk)
62. TDPM (PT Tridomain Performance Materials Tbk)
63. TIRA (PT Tira Austenite Tbk)
64. TRAM (PT Trada Alam Minera Tbk)
65. TRIL (PT Triwira Insanlestari Tbk)
66. UNIT (PT Nusantara Inti Corpora Tbk)
67. VIVA (PT Visi Media Asia Tbk)
68. WOWS (PT Ginting Jaya Energi Tbk)
Sekadar informasi, dari total 786 Perusahaan Tercatat di bursa, sebanyak 691 Perusahaan Tercatat telah menyampaikan laporan keuangan 2021 secara tepat waktu. Adapun 20 Perusahaan Tercatat tidak wajib menyampaikan laporan keuangannya karena tercatat setelah 31 Desember 2021.
Sementara itu, tujuh Perusahaan Tercatat lainnya memiliki tahun buku yang berbeda, yakni Januari, Maret, dan Juni. Dengan rincian, empat Perusahaan Tercatat telah menyampaikan laporan keuangan interim secara tepat waktu dan tiga Perusahaan Tercatat belum menyampaikan laporan keuangan dan belum melewati batas waktu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News