kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.098.000   -17.000   -0,80%
  • USD/IDR 16.571   109,00   0,66%
  • IDX 8.008   -16,75   -0,21%
  • KOMPAS100 1.116   -7,41   -0,66%
  • LQ45 809   -5,92   -0,73%
  • ISSI 276   0,10   0,04%
  • IDX30 421   -3,05   -0,72%
  • IDXHIDIV20 483   -7,14   -1,46%
  • IDX80 123   -0,71   -0,57%
  • IDXV30 132   -1,87   -1,40%
  • IDXQ30 134   -2,10   -1,54%

BEI Suspensi Saham Citra Putra Realty (CLAY), Ini Penyebabnya


Rabu, 13 Maret 2024 / 14:18 WIB
BEI Suspensi Saham Citra Putra Realty (CLAY), Ini Penyebabnya
ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara (suspensi) perdagangan saham PT Citra Putra Realty Tbk (CLAY) pada hari ini, Rabu (13/3).


Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara (suspensi) perdagangan saham PT Citra Putra Realty Tbk (CLAY) pada hari ini, Rabu (13/3).

Suspensi perdagangan ini sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham CLAY. Suspensi dilakukan di pasar reguler dan pasar tunai mulai perdagangan sesi I hari ini. 

"Sebagai bentuk perlindungan bagi investor, PT Bursa Efek Indonesia memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan Saham PT Citra Putra Realty Tbk (CLAY)," tulis manajemen BEI, Rabu (13/3).

Baca Juga: BEI Buka Suspensi Saham ICTSI Jasa Prima (KARW), Sahamnya Naik 9,94%

BEI juga mengimbau kepada pihak-pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh CLAY.

Mengutip RTI Business, selama sebulan, saham CLAY naik 190% dan selama sepekan terakhir melesat sebanyak 23,29% ke harga Rp 360 per sahamnya.

Adapun pada perdagangan terakhir sebelum disuspensi, Jumat (8/3) saham CLAY ditutup naik sebanyak 9,09% ke posisi harga Rp 360 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×