kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

BEI mengingatkan potensi delisting saham Hanson (MYRX)


Senin, 19 Juli 2021 / 10:57 WIB
BEI mengingatkan potensi delisting saham Hanson (MYRX)
ILUSTRASI. BEI mengungkapkan bahwa saham MYRX telah disuspensi selama 18 bulan.


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan potensi delisting saham PT Hanson International Tbk (MYRX). Dalam pengumuman bursa Senin (19/7), BEI mengungkapkan bahwa saham MYRX telah disuspensi selama 18 bulan.

"Masa suspensi akan mencapai 24 bulan pada tanggal 16 Januari 2022," ungkap BEI dalam pengumuman bursa.

BEI bisa menghapus pencatatan saham jika, pertama, emiten mengalami kondisi atau peristiwa yang secara signifikan berpengaruh negatif terhadap kelangsungan usaha, baik secara finansial atau secara hukum, atau terhadap kelangsungan status emiten sebagai perusahaan terbuka. Apalagi jika emiten tidak dapat menunjukkan indikasi pemulihan yang memadai.

Kedua, saham emiten yang akibat suspensi di pasar reguler dan pasar tunai, hanya diperdagangkan di pasar negosiasi sekurang-kurangnya selama 24 bulan terakhir.

Baca Juga: Ini yang perlu dilakukan investor merespons saham yang berpotensi delisting

Pada 13 November 2019, Benny Tjokrosaputro menjabat sebagai direktur utama Hanson. Tiga direktur Hanson adalah Rony Agung Suseno, Hartono Santoso, dan Adnan Tabrani.

Per 14 Juli 2021, PT Asabri menjadi pemegang saham terbesar MYRX, yakni dengan kepemilikan 10,85%. Sedangkan 89,15% saham dimiliki oleh masyarakat dengan kepemilikan kurang dari 5%.

Baca Juga: BEI: Sepanjang Januari-Maret 2021 ada 27 emiten yang berpotensi delisting

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×