kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Beban melonjak, Tempuran Emas gagal meraup laba


Jumat, 27 Oktober 2017 / 12:11 WIB
Beban melonjak, Tempuran Emas gagal meraup laba


Reporter: Riska Rahman | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten pelayaran PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk (TMAS) berhasil mencatat kenaikan pendapatan di kuartal III-2017 ini. Namun, besarnya beban jasa, beban keuangan, dan beban pajak penghasilan yang harus ditanggung perusahaan membuat emiten ini gagal membukukan laba.

Hingga September 2017 lalu, TMAS mencatatkan pendapatan jasa sebesar Rp 1,51 triliun. Jumlah ini naik 18,47% dibanding pendapatan perusahaan di kuartal ketiga tahun lalu sebesar Rp 1,27 triliun.

Berdasarkan laporan keuangan TMAS yang dirilis Jumat (27/10), kontribusi terbesar pendapatan perusahaan di periode ini datang dari bisnis jasa pelayaran. Di triwulan ketiga lalu, lini bisnis ini berkontribusi atas 64,7% dari total pendapatan di periode ini yaitu sebesar Rp 914,53 miliar. Sisanya, yaitu sebanyak 42,02%, berasal dari lini bisnis jasa bongkar muat.

Sayangnya, kenaikan pendapatan ini dibarengi dengan kenaikan beban jasa yang harus ditanggung perusahaan. Di triwulan ketiga tahun ini, beban jasa perusahaan melonjak 32,96% year-on-year (yoy) menjadi Rp 1,21 triliun.

Tak hanya beban jasa, beban keuangan di periode ini juga melonjak. Perusahaan harus menanggung beban keuangan sebesar Rp 101,15 miliar di kuartal ketiga tahun ini. Angka ini melonjak 60,49% dibanding beban keuangan di kuartal III-2016 sebesar Rp 63,03 miliar.

Belum lagi beban pajak penghasilan yang meningkat 49,83% menjadi Rp 33,52 miliar membuat laba perusahaan semakin tertekan. Akibatnya, TMAS gagal membukukan untung di periode ini.

Di kuartal ketiga lalu, perusahaan terpaksa membukukan rugi sebesar Rp 10,89 miliar. Kondisi ini berbeda jauh dengan kinerja perusahaan di periode yang sama tahun lalu di mana mereka masih mampu membukukan laba sebesar Rp 155,32 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×