Reporter: Asep Munazat Zatnika | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. Untuk mengembangkan bisnisnya, PT Bhakti Capital Indonesia Tbk (BCAP), berencana untuk menambah jumlah modal dengan menerbitkan saham baru tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD).
Dalam prospektus yang diterbitkan perseroan, BCAP bakal menerbitkan sebanyak 125.017.500 saham baru Rp 100 per saham. Jumlah itu 10% dari jumlah saham yang ditempatkan. Hal itu seperti yang dikatakan perusahaan dalam prospektusnya. Namun sayang, manajemen belum mau menjelaskan lebih lanjut perihal penerbitan saham baru ini.
Sebagai informasi, saat ini komposisi pemegang saham BCAP dikuasai oleh PT Bhakti Investama Tbnk sebesar 89,5% dan sisanya beredar di masyarakat. Setelah penambahan modal, nanti komposisinya akan sedikit berubah dengan mayoritas tetap dikuasai PT Bhakti Investama sebesar 81,44%, sisanya sebanyak 18,56% dikuasai masyarakat.
Nantinya, jumlah modal yang ditempatkan dan disetor penuh akan senilai Rp 137,51 juta atau setara dengan 1.375.192.500 saham. Sedangkan sekarang jumlahnya hanya 1.250.175.000 lembar saham.
Hasil dari penambahan modal ini nantinya akan digunakan untuk modal kerja BCAP maupun anak perusahaan. "Pemegang saham akan menyuntik anak usahanya, salah satunya MNC Finance," kata Sekertaris Perusahaan MNC Finance Yudhanata.
Yudhanata bilang, BCAP akan menyuntikkan modal ke MNC Finance hingga Rp 50 miliar. "Dana itu nantinya akan kami gunakan untuk menambah jumlah pembiayaan," kata Yudhanata.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News