Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Tahun depan, PT Batavia Aset Manjemen (BPAM) berharap bisa mencetak kenaikan dana kelolaan yang tinggi. Perseroan memasang target bisa meningkatkan dana kelolaan hingga 25%.
Selain mengandalkan produk yang sudah ada, BPAM akan meluncurkan sejumlah produk baru. "Mayoritas reksadana terproteksi, permintaan banyak dan ada yang jatuh tempo," ujar Karma P Siregar, Associate Director Mutual Fund Sales & Marketing BPAM, Kamis (12/12).
Ia memperkirakan, Batavia akan meluncurkan sedikitnya 10 reksadana terproteksi baru tahun depan. Ini untuk mengganti reksadana terproteksi yang jatuh tempo. Di luar itu, kemungkinan akan ada empat produk yang sama. Sehingga, akan ada 14 reksadana terproteksi baru yang diterbitkan.
Sedangkan untuk produk reksadana terbuka (open-end), Karma mengaku akan melihat kondisi pasar seperti dahulu. Saat ini, BPAM memiliki empat reksadana saham, dua reksadana campuran, satu reksadana pendapatan tetap, dan satu reksadana pasar uang. Sedangkan, reksadana terproteksi sekitar 30 produk.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News