Reporter: Yuliana Hema | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham PT Graha Mitra Asia Tbk (RELF) atawa RelifeAsia berhasil melaju kencang setelah resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 22 Juni 2023. Hingga Senin (10/7), RELF parkir di level Rp 183 per saham.
Sekadar mengingatkan, RELF memasang harga penawaran umum saham perdana di harga Rp 90. Artinya, sejak listing saham emiten properti ini telah melesat 103,33%.
Direktur Utama Graha Mitra Asia Ivan Darmanto menyebut dibalik melesatnya saham RELF, kinerja RelifeAsia tengah dalam performa yang baik. Pasalnya, REFL tengah melakukan beberapa pembangunan proyek.
Saat ini RELF punya proyek Greenland Kemang seluas 13 Ha ini sedang melakukan persiapan untuk pembukaan dua proyek baru yang berlokasi di Semplak, Bogor dan Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Usai Menggelar IPO, Ini Rencana Bisnis Graha Mitra Asia (RELF)
"Sehingga di tahun ini RelifeAsia akan memiliki tiga proyek dengan estimasi akan dibangun lebih dari 1.300 unit rumah. Hingga Juni, jumlah booking dan akad sebanyak 168 unit" ujar dia dalam keterangan resmi, Selasa (11/7).
Graha Mitra Asia merupakan bagian dari Relife Property yang didirikan oleh Ghofar Rozaq Nazila. Adapun Relife Property memegang 19,44% atau setara dengan 1,11 miliar saham RELF.
Relife Property memiliki portofolio proyek antara lain Greenville Cileungsi, Greenville Maros, Makassar, Greenland Forest Hill Bogor, Greenland Healthfull Living Depok, Greenland River Villa Ciampea, Bogor.
Di segmen townhouse, proyek yang dimiliki Relife Property diantaranya Amaya Townhouse Jagakarsa, Serenity Townhouse Ciracas, Alana Boutique Townhouse Jagakarsa, Vilasa Boutique Townhouse, Cipayung, Ayana Serpong Townhouse dan River Villa, Kelapa Dua Depok.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News